Bank Victoria terbitkan obligasi Rp500 M

Sindonews.com - PT Bank Victoria International Tbk (BVIC) berencana menerbitkan obligasi IV Tahun 2013 senilai Rp500 miliar. Surat utang tersebut terdiri dari obligasi senilai Rp200 miliar berjangka waktu 5 tahun dengan indikasi kisaran bunga tetap sekitar 9-9,5 persen per tahun.

Sedangkan untuk obligasi subordinasi (subdebt) III Tahun 2013 senilai Rp300 miliar berjangka waktu 7 tahun dengan indikasi kisaran bunga tetap sebesar 10-10,5 persen per tahun yang akan dibayarkan setiap triwulan.

Direktur Utama BVIC Eko R. Gindo mengatakan, dana yang diperoleh dari surat utang ini akan digunakan untuk modal kerja dan pengembangan usaha terutama dalam pemberian kredit.

Sedangkan dana obligasi subordinasi, nantinya akan dipakai untuk modal kerja pelengkap level bawah (low tier 2), untuk memperkuat struktur pendanaan jangka panjang Perseroan guna mendukung pengembangan pembiayaan Perseroan.

"Dengan struktur permodalan dan pendanaan jangka panjang yang semakin kuat, perseroan akan menjaga momentum pertumbuhan berkelanjutan menuju visi Bank Victoria untuk menjadi bank pilihan nasabah yang terpercaya, sehat dan efisien," kata Eko R. Gindo di Jakarta, Rabu (5/6/2013).

PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) dalam hal ini telah memberikan peringkat idA- untuk obligasi Bank Victoria, dan untuk subdebt, meraih peringkat idBBB+. Adapun penjamin pelaksana dalam emisi obligasi ini adalah Victoria Securities Indonesia dan AAA Securities dengan wali amanat Bank Mega.

Sementara, masa penawaran awal akan dilaksanakan mulai tanggal 4-14 Juni 2013, tanggal efektif pada 19 Juni, penawaran pada 21-24 Juni, penjatahan 25 Juni, dan pencatatan di bursa pada 28 Juni.