TDL naik, MIDI batasi penggunaan AC
Senin, 10 Juni 2013 - 19:44 WIB
TDL naik, MIDI batasi penggunaan AC
A
A
A
Sindonews.com - Diberlakukannya kenaikan tarif dasar listrik (TDL), membuat PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) harus bekerja taktis dalam memenej operasional setiap gerai. Salah satunya dengan mematikan sebagian air conditioner (AC) pada pukul tertentu.
"Kami akan mengefisienkan operasional kami, salah satu caranya dengan mematikan AC di setiap gerai kami. Selain kita juga selalu mengevaluasi peralatan listrik yang semakin efisien," jelas Direktur Keuangan sekaligus Corporate Secretary MIDI, Suantopo Po di Kantor Pusat MIDI, Tangerang, Senin (10/6/2013).
Perseroan yang menaungi gerai AlfaMidi, Alfa Exspress dan Lawson ini juga masih harus dibebani berbagai kebijakan pemerintah lainnya mulai dari kenaikan upah Minimum Provinsi (UMP) hingga kebijakan waralaba yang pada akhirnya sangat membebani operasional perusahaan.
"Pada dasarnya kita tentu ingin selalu meningkatkan margin atau laba perseroan tanpa menaikkan harga jual, tapi kami juga ingin menjalankan berbagai peraturan yang ditetapkan pemerintah. Jadi sebisa mungkin kami lakukan efisiensi," tegas Direktur Operasional MIDI, Daniel Liaw dalam kesempatan yang sama.
"Kami akan mengefisienkan operasional kami, salah satu caranya dengan mematikan AC di setiap gerai kami. Selain kita juga selalu mengevaluasi peralatan listrik yang semakin efisien," jelas Direktur Keuangan sekaligus Corporate Secretary MIDI, Suantopo Po di Kantor Pusat MIDI, Tangerang, Senin (10/6/2013).
Perseroan yang menaungi gerai AlfaMidi, Alfa Exspress dan Lawson ini juga masih harus dibebani berbagai kebijakan pemerintah lainnya mulai dari kenaikan upah Minimum Provinsi (UMP) hingga kebijakan waralaba yang pada akhirnya sangat membebani operasional perusahaan.
"Pada dasarnya kita tentu ingin selalu meningkatkan margin atau laba perseroan tanpa menaikkan harga jual, tapi kami juga ingin menjalankan berbagai peraturan yang ditetapkan pemerintah. Jadi sebisa mungkin kami lakukan efisiensi," tegas Direktur Operasional MIDI, Daniel Liaw dalam kesempatan yang sama.
(izz)
