Bukopin bagikan 30% laba bersih untuk dividen
A
A
A
Sindonews.com - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) menyetujui pembagian dividen sebesar 30 persen dari laba bersih tahun buku 2013 yang sebesar Rp835 miliar.
Direktur Utama BBKP Glen Glenardi mengungkapkan, pemegang saham setuju membagikan dividen sebesar Rp249,15 miliar dari laba bersih. Dengan demikian para pemegang saham akan menerima dividen sebesar Rp31,17 per saham.
"Laba bersih tahun buku 2012 akan digunakan untuk dividen 30 persen, sementara sisanya Rp581,34 miliar akan dialokasikan sebagai laba ditahan dan cadangan umum," jelasnya di Kantor Bank Bukopin, Jakarta, Kamis (13/6/2013).
Lebih lanjut disebutnya, sisa laba sebesar Rp581,34 miliar atau 70 persen tersebut akan digunakan untuk pengembangan bisnis dan layanan perbankan perseroan. Langkah tersebut untuk mendukung target pertumbuhan kredit 15 persen di 2013.
"Guna mendukung pengembangan bisnis, maka perseroan juga berencana menambah jaringan layanan di beberapa kota, berupa tambahan cabang, kantor cabang pembantu ataupun kantor kas," jelas Glen.
Selain itu, agenda RUPST juga menyetujui pergantian komisaris dan direksi perseroan. Pemegang saham setuju untuk menambah Irlan Suud dan Adhi Brahmantya sebagai direktur.
Direktur Utama BBKP Glen Glenardi mengungkapkan, pemegang saham setuju membagikan dividen sebesar Rp249,15 miliar dari laba bersih. Dengan demikian para pemegang saham akan menerima dividen sebesar Rp31,17 per saham.
"Laba bersih tahun buku 2012 akan digunakan untuk dividen 30 persen, sementara sisanya Rp581,34 miliar akan dialokasikan sebagai laba ditahan dan cadangan umum," jelasnya di Kantor Bank Bukopin, Jakarta, Kamis (13/6/2013).
Lebih lanjut disebutnya, sisa laba sebesar Rp581,34 miliar atau 70 persen tersebut akan digunakan untuk pengembangan bisnis dan layanan perbankan perseroan. Langkah tersebut untuk mendukung target pertumbuhan kredit 15 persen di 2013.
"Guna mendukung pengembangan bisnis, maka perseroan juga berencana menambah jaringan layanan di beberapa kota, berupa tambahan cabang, kantor cabang pembantu ataupun kantor kas," jelas Glen.
Selain itu, agenda RUPST juga menyetujui pergantian komisaris dan direksi perseroan. Pemegang saham setuju untuk menambah Irlan Suud dan Adhi Brahmantya sebagai direktur.
(gpr)