Pemerintah pesimistis kembangkan mobil listrik

Kamis, 13 Juni 2013 - 15:40 WIB
Pemerintah pesimistis kembangkan mobil listrik
Pemerintah pesimistis kembangkan mobil listrik
A A A
Sindonews.com - Pemerintah mengaku pesimistis terhadap pasar mobil listrik di dalam negeri. Pasalnya, masih memerlukan teknologi canggih untuk mengembangkannya.

Direktur Jenderal Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi (IUBTT) Kementerian Perindustrian, Budi Darmadi mengatakan bahwa mobil listrik saat ini masih diuji coba di pasar komersial. Di samping itu, mobil listrik belum diminati oleh konsumen di dunia.

"Di Jepang saja sebagai satu-satunya negara maju yang mengembangkan mobil listrik, pengguna mobil listriknya hanya 1 persen," kata dia saat ditemui di Kantor Pusat PLN, Jakarta, Kamis (13/6/2013).

Budi menjelaskan mobil listrik belum terlalu diminati karena belum terlalu bisa dikembangkan lantaran membutuhkan teknologi lebih maju.

Sementara itu, permasalahan mobil listrik di Indonesia tidak hanya kesulitan di pasaran, namun masih terkendala pada pengisian tenaga listrik. "Masalahnya di baterai dan jarak tempuh yang masih pendek," katanya.

Dia menjelaskan, jarak tempuh mobil listrik tidak sesuai dengan pengisian listriknya. Misalnya pengisian dilakukan 4-8 jam untuk jarak tempuh terjauh hanya mencapai 80-100 kilometer (km).

"Akibatnya produksi juga masih belum, masih uji coba jalan, uji coba produksi, dan uji komersial," tutur dia.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6246 seconds (0.1#10.140)