Inggris laporkan kenaikan inflasi 2,7%
A
A
A
Sindonews.com - Inflasi harga konsumen (CPI) di Inggris naik dari 2,4% menjadi 2,7% pada Mei 2013. Menurut Kantor Statistik Nasional, ONS peningkatan ini didorong kenaikan biaya transportasi dan pakaian.
Dilansir dari Cover Magazine, Selasa (18/6/2013), laju inflasi kembali ke tingkat yang terlihat antara Oktober 2012 dan Maret 2013, menghapus penurunan 2,4% pada bulan lalu. Sementara para ekonom memperkirakan kenaikan 2,6%, di mana tingkat inti inflasi meningkat dari 2% menjadi 2,2%.
Kontribusi terbesar kenaikan berasal dari transportasi, khususnya transportasi udara dan bahan bakar motor serta pakaian. Penurunan terbesar berasal dari harga makanan.
Kepala ekonom Inggris dari Capital Economics, Vicky Redwood mengatakan, kenaikan seharusnya tidak mencegah (Gubernur Bank Sentral Inggris) Mark Carney memberikan dukungan kebijakan ekonomi yang lebih dalam rangka mencapai kecepatan ekonomi.
"Inflasi mungkin akan terdapat di atas 3% pada bulan depan, tapi setelah itu harus dimulai drift lambat, sampai ke target sekitar awal tahun depan," kata Redwood.
Dilansir dari Cover Magazine, Selasa (18/6/2013), laju inflasi kembali ke tingkat yang terlihat antara Oktober 2012 dan Maret 2013, menghapus penurunan 2,4% pada bulan lalu. Sementara para ekonom memperkirakan kenaikan 2,6%, di mana tingkat inti inflasi meningkat dari 2% menjadi 2,2%.
Kontribusi terbesar kenaikan berasal dari transportasi, khususnya transportasi udara dan bahan bakar motor serta pakaian. Penurunan terbesar berasal dari harga makanan.
Kepala ekonom Inggris dari Capital Economics, Vicky Redwood mengatakan, kenaikan seharusnya tidak mencegah (Gubernur Bank Sentral Inggris) Mark Carney memberikan dukungan kebijakan ekonomi yang lebih dalam rangka mencapai kecepatan ekonomi.
"Inflasi mungkin akan terdapat di atas 3% pada bulan depan, tapi setelah itu harus dimulai drift lambat, sampai ke target sekitar awal tahun depan," kata Redwood.
(dmd)