Chatib: Angkutan umum belum bisa disubsidi
A
A
A
Sindonews.com - Menteri Keuangan (Menkeu), M Chatib Basri menegaskan hingga saat ini tidak ada subsidi langsung terhadap tarif angkutan umum kepada masyarakat.
Hal tersebut dikarenakan pemerintah memfokuskan kepada program-program perlindungan sosial seperti Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) dan Program Percepatan dan Perluasan Perlindungan Sosial (P4S).
"Dalam penganggarannya kemarin, kita lebih fokus pada social protection. Kemudian juga situasi fiskalnya sangat berbeda dengan tahun lalu. Di mana sekarang kalau tidak dilakukan apa-apa defisitnya bisa masuk ke angka 3,8 persen," ujarnya di gedung Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (24/6/2013).
Dia menyebut ruang fiskal tahun ini tidak terlalu banyak untuk menyupport subsidi langsung angkutan umum. Tetapi tidak menutup kemungkinan subsidi semacam ini bisa dilakukan pada 2014, mengingat ruang fiskal yang lebih besar.
"Jadi ruang fiskalnya enggak banyak sekarang. Sedangkan untuk 2014 ruang fiskalnya relatif lebih banyak, saya mau lihat dulu usulan Kementerian," pungkas Chatib.
Hal tersebut dikarenakan pemerintah memfokuskan kepada program-program perlindungan sosial seperti Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) dan Program Percepatan dan Perluasan Perlindungan Sosial (P4S).
"Dalam penganggarannya kemarin, kita lebih fokus pada social protection. Kemudian juga situasi fiskalnya sangat berbeda dengan tahun lalu. Di mana sekarang kalau tidak dilakukan apa-apa defisitnya bisa masuk ke angka 3,8 persen," ujarnya di gedung Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (24/6/2013).
Dia menyebut ruang fiskal tahun ini tidak terlalu banyak untuk menyupport subsidi langsung angkutan umum. Tetapi tidak menutup kemungkinan subsidi semacam ini bisa dilakukan pada 2014, mengingat ruang fiskal yang lebih besar.
"Jadi ruang fiskalnya enggak banyak sekarang. Sedangkan untuk 2014 ruang fiskalnya relatif lebih banyak, saya mau lihat dulu usulan Kementerian," pungkas Chatib.
(izz)