Lembaga pemeringkat diminta kembali review outlook RI
A
A
A
Sindonews.com - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu), Mahendra Siregar berharap agar lembaga-lembaga pemeringkat internasional kembali me-review peringkat dan outlook Indonesia setelah pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
"Begitu kita melakukan respon yang tepat dan kita mau menjaga fiskal lebih baik lagi pada 2014, ya saya harapkan tentu lembaga-lembaga pemeringkat itu juga melakukan penilaian yang objektif," ujarnya di gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (27/6/2013).
Dia mengaku, sebelumnya Indonesia memang harus melakukan sesuatu agar tidak terkena defisit akibat subsidi BBM yang besar serta cukup berisiko.
"Tapi saya pikir bahwa hal itu belum direfleksikan dalam outlook maupun peringkat, ya mungkin mereka memang perlu waktu," katanya.
Dia mengatakan, pengurangan subsidi BBM jauh lebih penting tujuannya untuk menjaga fiskal daripada sekedar penilaian lembaga pemeringkat internasional.
"Bahwa kemampuan kita untuk tetap menjaga keberlanjutan fiskal dan juga kendali terhadap konsumsi subsidi BBM akan sangat penting dalam kemampuan manajemen fiskal kita," pungkas Mahendra.
"Begitu kita melakukan respon yang tepat dan kita mau menjaga fiskal lebih baik lagi pada 2014, ya saya harapkan tentu lembaga-lembaga pemeringkat itu juga melakukan penilaian yang objektif," ujarnya di gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (27/6/2013).
Dia mengaku, sebelumnya Indonesia memang harus melakukan sesuatu agar tidak terkena defisit akibat subsidi BBM yang besar serta cukup berisiko.
"Tapi saya pikir bahwa hal itu belum direfleksikan dalam outlook maupun peringkat, ya mungkin mereka memang perlu waktu," katanya.
Dia mengatakan, pengurangan subsidi BBM jauh lebih penting tujuannya untuk menjaga fiskal daripada sekedar penilaian lembaga pemeringkat internasional.
"Bahwa kemampuan kita untuk tetap menjaga keberlanjutan fiskal dan juga kendali terhadap konsumsi subsidi BBM akan sangat penting dalam kemampuan manajemen fiskal kita," pungkas Mahendra.
(izz)