Mentan: Ada tiga isu yang pengaruhi pangan dunia

Selasa, 02 Juli 2013 - 16:21 WIB
Mentan: Ada tiga isu...
Mentan: Ada tiga isu yang pengaruhi pangan dunia
A A A
Sindonews.com - Menteri Pertanian (Mentan), Suswono mengatakan, keanekaragaman hayati, perubahan iklim, dan keamanan pangan merupakan persoalan yang terkait satu sama lain.

Menurutnya, keanekaragaman hayati dan perubahan iklim adalah dua hal yang harus ditangani secara terintegrasi. Jika tidak, akan berpengaruh terhadap keamanan pangan dunia.

"Indonesia sudah mulai mencoba mencari solusi terhadap tiga isu tersebut, yakni dengan pengembangan teknologi," kata Suswono dalam rilisnya, Selasa (2/7/2013).

Mentan mencontohkan, menghadapi perubahan iklim yang tidak menentu, Indonesia menggunakan teknologi tanam. Misalnya menggunakan pupuk berimbang, pengembangan varitas yang adaptif, dan kalender tanam.

Namun, lanjut dia, upaya Indonesia ini tidak akan memadai mengingat begitu besar dan beratnya tantangan yang harus dihadapi. Karena itu, semua negara perlu bergandengan tangan untuk meningkatkan adaptasi pertanian terhadap perubahan iklim.

"Pada saat yang sama kita juga harus memperhitungkan dan memaksimalkan manfaat yang dihasilkan dari upaya adaptasi, termasuk kualitas lingkungan yang membaik, pemeliharaan keanekaragaman hayati, dan penurunan emisi gas rumah kaca," ujarnya.

Menurutnya, keberadaan sektor pertanian sebagai penyokong utama ketersediaan pangan dunia tergolong unik. Di satu sisi sektor ini terus bergulat dengan berbagai persoalan sebagai dampak perubahan iklim.

Di sisi lain, juga ditengarai sebagai penghasil emisi gas rumah kaca karena penggunaan pupuk, pemanfaatan lahan gambut, serta limbah pemeliharaan ternak.

Selain itu, juga menjadi bagian dari solusi terhadap masalah perubahan iklim dunia melalui proses fotosintesis pada kegiatan pertanian terjadi pengurangan emisi gas rumah kaca C02, CH4, dan N20.

"Selain itu pertanian juga memiliki kontribusi yang sangat baik dalam aspek ekologi tanah hidrologi, dan lingkungan secara keseluruhan," katanya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7440 seconds (0.1#10.140)