Proyek pipa PDAM Sidoarjo dikeluhkan warga

Kamis, 04 Juli 2013 - 19:47 WIB
Proyek pipa PDAM Sidoarjo dikeluhkan warga
Proyek pipa PDAM Sidoarjo dikeluhkan warga
A A A
Sindonews.com - Warga yang bermukim di kawasan Desa Kemiri, Kecamatan Sidoarjo dibuat geram dengan proyek pemasangan pipa PDAM Delta Tirta. Pasalnya, bekas galian pipa dibiarkan terbengkalai sehingga sangat mengganggu aktivitas warga.

Bukan hanya tanah bekas galian pipa yang diuruk sembarangan, namun bata paving yang merupakan akses jalan menuju perumahan juga tidak dikembalikan seperti semula. Seperti di pintu masuk Perumahan Prima Regency, penahan bata paving juga tidak dipasang dan dibiarkan berserakan di tepi jalan.

Demikian pula di pintu masuk Perumahan Grand Rose juga di wilayah Kemiri, bekas galian pipa tak dikembalikan seperti semula. Bata paving untuk jalan perumahan juga ditumpuk begitu saja. "Kok seenaknya sendiri, habis menggali jalan untuk memasang pipa ditinggalkan begitu saja," ujar Indah Sari, warga sekitar.

Warga sebenarnya sudah meminta agar kontraktor yang menanam pipa untuk mengembalikan lagi bekas galian seperti semula. Namun, mandor proyek mengaku itu bukan kewenangannya untuk memasang lagi bata paving tersebut.

Setelah ditunggu beberapa hari ternyata tidak ada itikad baik dari PDAM Sidoarjo untuk memperbaiki bekas galian pipa. "Kita tidak melarang adanya pemasangan pipa PDAM. Tapi pekerjaannya selesai ditinggal begitu saja dan fasum perumahan dirusak," tandas warga lainnya.

Warga mendesak agar PDAM Delta Tirta selaku pemilik pipa untuk bertanggungjawab atas kerusakan fasum perumahan dan jalan akibat galian itu. Jika dalam beberapa hari kedepan ternyata belum diperbaiki, warga akan memblokade sepanjang pipa itu.

Pantauan di lokasi, pipa PDAM itu dipasang untuk kebutuhan salah satu perumahan di kawasan Kecamatan Buduran yang diambilkan dari IPA PDAM Siwalanpanji, Buduran. Namun, bukan hanya jalan di sepanjang perumahan yang digali dan tidak dikembalikan seperti semula.

Sepanjang jalan menuju Desa Kemiri habis digali dan tidak dikembalikan seperti semula. Bekas galian pipa ambles dan dikhawatirkan akan mencelakai pengguna jalan yang lewat. Tampak bekas galian ada lubang menganga. "Beberapa hari lalu ada pengendara yang mobilnya ambles ke lubang saat melintas," aku salah satu warga.

Terpisah, Direktur Umum (Dirum) PDAM Delta Tirta H. Abdul Basit Lao saat dikonfirmasi mengaku belum tahu jika bekas proyek pemasangan pipa itu tidak kembalikan seperti semula. Meski demikian, dia mengaku akan mengecek laporan itu dan meminta agar pelaksana proyek untuk menyelesaikan bekas galian.

"Saya belum tahu karena masih berada di Surabaya. Coba saya akan menghubungi petugas di lapangan untuk segera memperbaiki bekas galian pipa itu," papar Abdul Basit Lao.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4497 seconds (0.1#10.140)