Munggahan, kenaikan harga komoditi capai 50-100%

Senin, 08 Juli 2013 - 16:19 WIB
Munggahan, kenaikan...
Munggahan, kenaikan harga komoditi capai 50-100%
A A A
Sindonews.com - Jelang Ramadan, harga beberapa komoditi di pasar tradisional di Bandung mengalami kenaikan cukup signifikan. Kendati demikian, puncak belanja masyarakat pada munggahan diperkirakan terjadi pada hari ini.

Kenaikan harga nyaris terjadi pada semua komoditas seperti ayam, telur, daging, sayur, dan bumbu-bumbuan. Menurut Ketua Persatuan Warung dan Pasar Tradisional (Pesat) Jawa Barat, Usep Iskandar, kenaikan harga komoditas satu hari jelang munggahan antara 50-100 persen.

“Kenaikan paling tinggi terjadi pada sayuran seperti cabai serta kelompok bumbu-bumbuan seperti bawang merah dan bawang putih. Kenaikannya rata rata di atas 50 persen,” jelas Usep Iskandar di Bandung, Senin (8/7/2013).

Menurut dia, kenaikan beberapa komoditas tersebut pada dasarnya telah terjadi sebelum kenaikan harga BBM bersubsidi. Namun kenaikkan semakin tinggi jelang Ramadan.

Saat ini, lanjut dia, harga cabai merah tembus di angka Rp45-50 ribu/kg. Padahal, sebelumnya harga cabai pada kisaran Rp20 ribu/kg. Di beberapa tempat, harga bawang merah justru bisa mencapai Rp45.000/kg.

Tidak hanya sayur dan bumbu-bumbuan, komoditas lain seperti ayam potong dan daging sapi ikut melejit, setelah sebelumnya naik akibat kenaikan harga BBM bersubsidi. Saat ini, harga ayam potong di sejumlah pasar tradisional bervariasi. Sebagian pasar masih menjual pada kisaran Rp36-38 ribu/kg. Sedangkan di pasar lainnya, tercatat ada yang mencapai Rp40 ribu/kg.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1758 seconds (0.1#10.140)