Selandia Baru-Taiwan tandatangani perdagangan bebas
A
A
A
Sindonews.com - Selandia Baru-Taiwan mengumumkan telah menyepakati kerja sama perdagangan bebas pada sektor makanan laut.
Dilansir dari Scoop, Rabu (10/7/2013), Selandia Baru yang memiliki kepentingan besar terhadap produk seafood, menyambut baik penandatanganan Perjanjian Kemitraan Ekonomi (ANZTEC) dengan Taiwan. Mereka mengucapkan selamat kepada Menteri Perdagangan Tim Groser, dan negosiator untuk menyelesaikan negosiasi pertama di bawah pengawasan pemerintahan Partai Buruh.
Kini, semua kepentingan perdagangan Selandia Baru dengan Taiwan sepenuhnya telah dimasukkan dalam perjanjian. Seluruh komoditas seafood yang masuk ke Taiwan tidak akan dikenai biaya selama delapan tahun.
Selandia Baru memahami, perdagangan produk makanan laut telah menjadi salah satu sektor yang lebih sensitif bagi Taiwan. Karena itu, mereka menyambut baik komitmen pemerintah Taiwan yang meliberalisasi perdagangan hasil laut.
Taiwan mulai muncul sebagai pasar seafood untuk Selandia Baru lebih dari sepuluh tahun lalu. Pada 2000, ekspor Selandia Baru mencapai USD30 juta.
Saat ini, ekspor ke Taiwan USD13 juta per tahun - dipimpin tepung ikan dan kerang greenshell. Perjanjian ini akan membantu mengembalikan keunggulan kompetitif Selandia Baru di sektor makanan laut, sebagai pemasok produk berkualitas tinggi.
Dilansir dari Scoop, Rabu (10/7/2013), Selandia Baru yang memiliki kepentingan besar terhadap produk seafood, menyambut baik penandatanganan Perjanjian Kemitraan Ekonomi (ANZTEC) dengan Taiwan. Mereka mengucapkan selamat kepada Menteri Perdagangan Tim Groser, dan negosiator untuk menyelesaikan negosiasi pertama di bawah pengawasan pemerintahan Partai Buruh.
Kini, semua kepentingan perdagangan Selandia Baru dengan Taiwan sepenuhnya telah dimasukkan dalam perjanjian. Seluruh komoditas seafood yang masuk ke Taiwan tidak akan dikenai biaya selama delapan tahun.
Selandia Baru memahami, perdagangan produk makanan laut telah menjadi salah satu sektor yang lebih sensitif bagi Taiwan. Karena itu, mereka menyambut baik komitmen pemerintah Taiwan yang meliberalisasi perdagangan hasil laut.
Taiwan mulai muncul sebagai pasar seafood untuk Selandia Baru lebih dari sepuluh tahun lalu. Pada 2000, ekspor Selandia Baru mencapai USD30 juta.
Saat ini, ekspor ke Taiwan USD13 juta per tahun - dipimpin tepung ikan dan kerang greenshell. Perjanjian ini akan membantu mengembalikan keunggulan kompetitif Selandia Baru di sektor makanan laut, sebagai pemasok produk berkualitas tinggi.
(dmd)