Bangun tower, Kaltim ingin minimalisir blank spot
A
A
A
Sindonews.com - Sejumlah kawasan di Kalimantan Timur (Kaltim) masih terisolir, terutama dari perangkat komunikasi. Kawasan yang masih terisolir biasanya berada di pedalaman atau di kawasan perbatasan Indonesia-Malaysia. Daerah blank spot seperti itu akan coba diminimalisir.
"Rencananya, pada 2014 Pemprov Kaltim melalui Diskominfo siap membangun tower untuk wilayah pesisir dan pedalaman Kaltim," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kaltim Abdullah Sani, Kamis (11/7/2013)
Sejumlah kawasan yang dalam perencanaan pembangunan seperti pembangunan bandara dan kawasan industri menjadi sasaran pembangunan tower ini. Kawasan wisata pulau Maratua di Kabupaten Berau akan dibangun satu tower untuk mendukung komunikasi Bandara Maratua yang saat ini akan ditingkatkan agar bisa didarati pesawat yang lebih besar.
Tower juga akan dibangun di sekitar Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Maloy di Kutai Timur. Di kawasan ini akan dibangun dua tower.
Di Kabupaten Paser, Pemprov Kaltim juga akan membangun tower untuk mendukung rencana pembangunan bandara. Di Bulungan juga akan dibangun satu unit tower untuk mendukung pembangunan bandara di Tanjung Selor.
Kemudian, satu tower akan dibangun di Kutai Kartanegara tepatnya di Kecamatan Tabang. Di kabupaten baru pemekaran Kutai Barat, yakni Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) juga akan dibangun dua unit tower masing-masing di Long Apari dan Long Pahangai.
“Mudah-mudahan 2014 dapat terwujud. Blank spot akan terus kita minimalisir. Diharapkan setelah pembangunan tersebut Pemprov Kaltim dapat bekerjasama dengan beberapa pihak operator, contohnya Telkomsel dan Indosat serta yang lain. Setelah itu, baru kami serah terimakan kepada pemerintah kabupaten setempat,” kata Abdullah Sani.
"Rencananya, pada 2014 Pemprov Kaltim melalui Diskominfo siap membangun tower untuk wilayah pesisir dan pedalaman Kaltim," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kaltim Abdullah Sani, Kamis (11/7/2013)
Sejumlah kawasan yang dalam perencanaan pembangunan seperti pembangunan bandara dan kawasan industri menjadi sasaran pembangunan tower ini. Kawasan wisata pulau Maratua di Kabupaten Berau akan dibangun satu tower untuk mendukung komunikasi Bandara Maratua yang saat ini akan ditingkatkan agar bisa didarati pesawat yang lebih besar.
Tower juga akan dibangun di sekitar Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Maloy di Kutai Timur. Di kawasan ini akan dibangun dua tower.
Di Kabupaten Paser, Pemprov Kaltim juga akan membangun tower untuk mendukung rencana pembangunan bandara. Di Bulungan juga akan dibangun satu unit tower untuk mendukung pembangunan bandara di Tanjung Selor.
Kemudian, satu tower akan dibangun di Kutai Kartanegara tepatnya di Kecamatan Tabang. Di kabupaten baru pemekaran Kutai Barat, yakni Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) juga akan dibangun dua unit tower masing-masing di Long Apari dan Long Pahangai.
“Mudah-mudahan 2014 dapat terwujud. Blank spot akan terus kita minimalisir. Diharapkan setelah pembangunan tersebut Pemprov Kaltim dapat bekerjasama dengan beberapa pihak operator, contohnya Telkomsel dan Indosat serta yang lain. Setelah itu, baru kami serah terimakan kepada pemerintah kabupaten setempat,” kata Abdullah Sani.
(gpr)