Aset terlalu kecil, Danamon Syariah tunda spin off

Selasa, 16 Juli 2013 - 20:34 WIB
Aset terlalu kecil, Danamon Syariah tunda spin off
Aset terlalu kecil, Danamon Syariah tunda spin off
A A A
Sindonews.com - PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) memastikan anak usahanya, Bank Danamon Syariah belum akan berdiri secara mandiri (spin off) pada tahun ini meski induk perusahaan berharap spin off dapat dilakukan secepatnya.

Direktur Perbankan Syariah Danamon, Herry Hykmanto mengatakan, saat ini pihaknya belum ada kajian terkait rencana spin off tersebut. Namun demikian terkait spin off ini dia menilainya sangat bagus untuk perbankan syariah.

"Soal spin off itu bagus. tapi kalau itu kami belum lah. Kami belum ada kajian apakah spin off nanti murni atau ada gabungan dengan bank lain," ujar Herry di Balai Kartini, Jakarta, (16/7/2013).

Herry menambahkan, untuk spin off baru bisa dilakukan jika aset bank sudah di atas Rp6 triliun. Sementara saat ini aset bank Danamon Syariah baru Rp2,4 triliun.

"Kita sih pengennya seperti itu, itu bagus menurut saya, gambaran umumnya itu kalau masih kecil itu janganlah. Kalau di atas Rp6 triliun barulah bisa. Tapi ini kalau sudah cukup besar ya. Nah, itu besarnya di atas Rp6 triliun. Sekarang kan aset baru Rp2,4 triliun," jelas Herry.

Mengingat asetnya yang masih kecil, lanjutnya, tahun 2013 ini perseroan menargetkan asetnya hingga Rp3 triliun. "Saat ini kan aset kita baru Rp2,4 triliun, target kami tahun ini aset Rp3 triliunan," imbuh dia.

Sementara untuk Dana Pihak Ketiga (DPK) hingga Juni 2013 telah mencapai Rp1,8 triliun, sudah termasuk dari dana tambahan dari induk.

"Untuk tahun ini, Danamon Syariah masih fokus pada kegiatan produktif seperti usaha kecil dan menengah serta koperasi karyawan," pungkasnya.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.2566 seconds (0.1#10.140)