India investor terbesar kedua di London
A
A
A
Sindonews.com - Press Trust of India (PTI) mencatat, India muncul sebagai investor terbesar kedua di London, Inggris.
Perusahaan layanan perangkat lunak, Infosys memimpin investasi langsung asing (FDI) di London, yang dibuat oleh total 28 perusahaan India, menghasilkan 429 pekerjaan tambahan bagi perekonomian Inggris pada 2012.
"India adalah pasar yang sangat penting bagi kami, dan ini adalah hasil yang fantastis. Olimpiade (2012) memberikan kesempatan yang sempurna bagi India untuk datang dan pengalaman di London menghasilkan lebih banyak perusahaan India menyiapkan di sini," kata Gordon Innes, CEO London and Partners (L&P), seperti dilansir dari Bernama, Sabtu (20/7/2013).
"Saya telah mengajak walikota Boris Johnson ke India tahun lalu, di mana kami mengadakan beberapa diskusi tingkat nasional dan kota yang sangat penting. India telah melihat pertumbuhan yang fenomenal dan ada sejumlah besar daerah yang menjadi kepentingan bersama, seperti transportasi dan perencanaan kota. Di mana kita dapat bekerja sama," ujarnya mengacu pada rencana masa depan L&P.
L&P adalah lembaga non-profit public private partnership, yang dibentuk membuka investasi luar negeri ke London.
India membawa investasi tambahan sebesar 2,5 miliar pound di Inggris. FDI India pada 2012-1013 diperkirakan menghasilkan 24 juta pound dalam nilai tambah bruto bagi perekonomian London selama tiga tahun ke depan.
Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) adalah sektor utama FDI India di London, diikuti jasa keuangan dan ritel.
Perusahaan layanan perangkat lunak, Infosys memimpin investasi langsung asing (FDI) di London, yang dibuat oleh total 28 perusahaan India, menghasilkan 429 pekerjaan tambahan bagi perekonomian Inggris pada 2012.
"India adalah pasar yang sangat penting bagi kami, dan ini adalah hasil yang fantastis. Olimpiade (2012) memberikan kesempatan yang sempurna bagi India untuk datang dan pengalaman di London menghasilkan lebih banyak perusahaan India menyiapkan di sini," kata Gordon Innes, CEO London and Partners (L&P), seperti dilansir dari Bernama, Sabtu (20/7/2013).
"Saya telah mengajak walikota Boris Johnson ke India tahun lalu, di mana kami mengadakan beberapa diskusi tingkat nasional dan kota yang sangat penting. India telah melihat pertumbuhan yang fenomenal dan ada sejumlah besar daerah yang menjadi kepentingan bersama, seperti transportasi dan perencanaan kota. Di mana kita dapat bekerja sama," ujarnya mengacu pada rencana masa depan L&P.
L&P adalah lembaga non-profit public private partnership, yang dibentuk membuka investasi luar negeri ke London.
India membawa investasi tambahan sebesar 2,5 miliar pound di Inggris. FDI India pada 2012-1013 diperkirakan menghasilkan 24 juta pound dalam nilai tambah bruto bagi perekonomian London selama tiga tahun ke depan.
Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) adalah sektor utama FDI India di London, diikuti jasa keuangan dan ritel.
(dmd)