Semester I/2013, laba KKGI anjlok 33,97%
A
A
A
Sindonews.com - PT Resources Alam Indonesia Tbk (KKGI) sepanjang semester I tahun ini mencatat penurunan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar 33,97 persen menjadi USD10,79 juta dibanding periode yang sama tahun sebelumnya senilai USD16,34 juta.
Berdasarkan laporan keuangan perseroan sebelum diaudit di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (25/7/2013) terungkap bahwa turunnya laba perseroan akibat tergerusnya penjualan bersih pada periode tersebut.
Pada enam bulan pertama tahun ini, penjualan bersih perseroan tercatat USD102,41 juta, turun 7,25 persen dibanding semester I tahun lalu sebesar USD110,42 juta.
Selain itu, beban pokok penjualan juga meningkat dari USD71,68 juta menjadi USD72,01 juta. Beban penjualan meningkat menjadi USD11,39 juta dari USD11,02 juta serta beban umum dan administrasi bertambah dari USD2,6 juta menjadi USD3,24 juta.
Adapun total beban operasi naik menjadi USD14,63 juta dari USD 13,62 juta. Akibatnya, laba usaha tergerus 37,22 persen menjadi USD15,77 juta dari USD13,62 juta.
Kendati demikian, perseroan berhasil mengurangi beban lain-lain bersih menjadi USD239.320 dari periode yang sama tahun sebelumnya 605.226.
Sementara itu, laba bersih periode berjalan menurun menjadi USD10,79 juta dibanding semester I tahun lalu USD16,34 juta. Laba bersih per saham turun menjadi USD0,0108 dari sebelumnya USD0,0168 per saham.
Aset perseroan per akhir Juni 2013 naik menjadi USD114,41 juta dianding akhir tahun lalu senilai USD103,8 juta, dengan pinjaman meningkat menjadi USD41,87 juta dari posisi akhir Desember 2012 senilai USD30,5 juta.
Berdasarkan laporan keuangan perseroan sebelum diaudit di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (25/7/2013) terungkap bahwa turunnya laba perseroan akibat tergerusnya penjualan bersih pada periode tersebut.
Pada enam bulan pertama tahun ini, penjualan bersih perseroan tercatat USD102,41 juta, turun 7,25 persen dibanding semester I tahun lalu sebesar USD110,42 juta.
Selain itu, beban pokok penjualan juga meningkat dari USD71,68 juta menjadi USD72,01 juta. Beban penjualan meningkat menjadi USD11,39 juta dari USD11,02 juta serta beban umum dan administrasi bertambah dari USD2,6 juta menjadi USD3,24 juta.
Adapun total beban operasi naik menjadi USD14,63 juta dari USD 13,62 juta. Akibatnya, laba usaha tergerus 37,22 persen menjadi USD15,77 juta dari USD13,62 juta.
Kendati demikian, perseroan berhasil mengurangi beban lain-lain bersih menjadi USD239.320 dari periode yang sama tahun sebelumnya 605.226.
Sementara itu, laba bersih periode berjalan menurun menjadi USD10,79 juta dibanding semester I tahun lalu USD16,34 juta. Laba bersih per saham turun menjadi USD0,0108 dari sebelumnya USD0,0168 per saham.
Aset perseroan per akhir Juni 2013 naik menjadi USD114,41 juta dianding akhir tahun lalu senilai USD103,8 juta, dengan pinjaman meningkat menjadi USD41,87 juta dari posisi akhir Desember 2012 senilai USD30,5 juta.
(rna)