Mendag jamin stabilitas harga sembako jelang Lebaran

Jum'at, 26 Juli 2013 - 15:12 WIB
Mendag jamin stabilitas...
Mendag jamin stabilitas harga sembako jelang Lebaran
A A A
Sindonews.com - Menteri Perdagangan (Mendag), Gita Wirjawan menjamin stabilitas harga sembako sampai Lebaran tahun ini. Dalam beberapa hari ke depan, Gita berani menjamin akan ada penurunan harga sejumlah komoditi yang sebelumnya melambung.

"Secara umum dalam empat sampai lima hari terakhir harga sembako di pasaran mulai turun. Terutama sapi, bawang merah, dan cabai rawit," kata Gita usai memberikan kuliah umum di Gedung Haji Tahunan kompleks Universitas Islam Nahdlotul Ulama (Unisnu) Jepara, Jawa Tengah, Jumat (26/7/2013).

Menurutnya, penurunan harga sejumlah komoditas tersebut bisa terjadi seiring keputusan impor tiga komoditas tersebut dari luar negeri. Keputusan impor yang dicetuskan pekan lalu itu diambil karena pasokan tiga komoditas tersebut dari dalam negeri terbatas.

Jumlah daging yang diimpor Bulog sebanyak 3 ribu ton dari Australia secara bertahap tiba di Indonesia. "Pekan ini dan pekan depannya lagi kedatangan daging sapi itu selesai. Saya optimis langkah impor ini akan mampu menstabilkan harga daging sapi di pasaran," ucapnya.

Menurutnya, saat ini tengah melakukan akselerasi pemotongan sapi yang sudah ada di dalam negeri. Langkah tersebut diimbangi dengan mendatangkan sapi bakalan yang sudah siap potong. Untuk sapi bakalan dalam negeri jumlah yang dipasok sebanyak 109 ribu ekor. Dari jumlah itu, sebanyak 40 persen diantaranya telah dipotong.

Berkat langkah ini, kata Gita, berdasar pantauan harga daging sapi di pasaran, telah terjadi penurunan harga daging sapi. Untuk sapi hidup jika dihitung per kilogram (kg) dari sebelumnya Rp37 ribu sampai Rp38 ribu per kg, kini hanya Rp33 ribu per Kg.

Sementara, untuk harga daging sapi saat ini juga telah turun menjadi Rp66 ribu per kg. "Sapi bakalan itu secara bertahap akan dipotong sampai hari H Lebaran," cetusnya.

Sedangkan bawang merah, Kemendag sudah mengeluarkan izin bersama Kementerian Pertanian untuk mengimpor 17 ton bawang merah dan cabai rawit sebanyak 9.700 ton. Seiring langkah ini, berdasar pantauan jajarannya di Jabodetabek telah terjadi penurunan harga sembako antara 40-50 persen.

"Stabilitas harga sembako di dalam negeri menjelang Lebaran penting. Tapi juga tetap memperhatikan kepentingan petani dan peternak serta pihak terkait lainnya. Jadi tetap ada kesejahteraan buat mereka," pungkas Gita.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0964 seconds (0.1#10.140)