Tingkat kepercayaan konsumen RI baik bagi dunia usaha
![Tingkat kepercayaan...](https://a-cdn.sindonews.net/dyn/732/content/2013/07/29/34/766567/ABZLqTHAUu.jpg)
Tingkat kepercayaan konsumen RI baik bagi dunia usaha
A
A
A
Sindonews.com - Pengamata ekonomi yang juga Staf Khusus Presiden bidang Ekonomi dan Pembangunan, Firmanzah menilai, tingginya tingkat kepercayaan konsumen di Indonesia merupakan sinyal bagus bagi dunia usaha di tanah air.
Menurutnya, hal ini hasil dari kestabilan pertumbuhan ekonomi di angka enam persen tiap tahun. "Tingginya konsumsi domestik serta kecenderungan mengonsumsi masyarakat Indonesia perlu terus diimbangi dengan pembangunan struktur industri yang kuat," kata Firmanzah seperti dikutip dari situs resmi Setkab, Senin (29/7/2013).
Dia mengingatkan, meski pada 2014 pertumbuhan ekonomi dunia diprediksi lebih baik dari 2013, namun pasar ekspor dunia diperkirakan belum mampu mendorong pertumbuhan ekonomi seperti sebelum krisis Subprime-Mortgage dan krisis utang di Eropa. Karena itu, kekuatan pasar domestik setiap negara menjadi kunci di saat pasar ekspor dunia mengalami tekanan.
Firmanzah menyebutkan, ukuran pasar domestik selama ini menjadi penyumbang terbesar pertumbuhan ekonomi. Ini berbeda dengan negara yang mengandalkan ekspor sebagai sumber pertumbuhan ekonomi seperti, Singapura dan Malaysia.
"Karena itu, Indonesia relatif lebih memiliki imunitas dan tak terlalu terpengaruh pelemahan pasar ekspor global seperti yang dialami negara-negara tersebut," terangnya.
Namun, tingginya konsumsi domestik di Indonesia ini harus diimbangi dengan percepatan infrastruktur, produktivitas dan efisiensi rantai produksi nasional, agar tidak terlalu tergantung pada mekanisme impor.
"Selain itu, keterkaitan industri hulu-hilir membutuhkan sinergi antar pemangku kepentingan, baik lintas kementerian maupun pusat-daerah," kata Firmazah.
Seperti diketahui, dua lembaga survei internasional, yaitu AC Nielsen dan Mastercard Worldwide index of consumer confidence 2013 baru-baru ini merilis hasil survei mengenai tingkat kepercayaan konsumen.
Menurut AC Nielsen, Indonesia memiliki indeks tertinggi di dunia yaitu 124 dan meningkat dua poin dari kuartal I-2013. Dengan skor ini menempatkan konsumen di Indonesia sebagai konsumen paling optimistis diantara 58 negara.
Sementara, Mastercard Worldwide index of consumer confidence 2013 menunjukkan, bahwa konsumen di Indonesia masuk dalam jajaran lima negara dengan tingkat kepercayaan tertinggi di Asia Pasifik selain India, China, Filipina dan Myanmar.
Menurutnya, hal ini hasil dari kestabilan pertumbuhan ekonomi di angka enam persen tiap tahun. "Tingginya konsumsi domestik serta kecenderungan mengonsumsi masyarakat Indonesia perlu terus diimbangi dengan pembangunan struktur industri yang kuat," kata Firmanzah seperti dikutip dari situs resmi Setkab, Senin (29/7/2013).
Dia mengingatkan, meski pada 2014 pertumbuhan ekonomi dunia diprediksi lebih baik dari 2013, namun pasar ekspor dunia diperkirakan belum mampu mendorong pertumbuhan ekonomi seperti sebelum krisis Subprime-Mortgage dan krisis utang di Eropa. Karena itu, kekuatan pasar domestik setiap negara menjadi kunci di saat pasar ekspor dunia mengalami tekanan.
Firmanzah menyebutkan, ukuran pasar domestik selama ini menjadi penyumbang terbesar pertumbuhan ekonomi. Ini berbeda dengan negara yang mengandalkan ekspor sebagai sumber pertumbuhan ekonomi seperti, Singapura dan Malaysia.
"Karena itu, Indonesia relatif lebih memiliki imunitas dan tak terlalu terpengaruh pelemahan pasar ekspor global seperti yang dialami negara-negara tersebut," terangnya.
Namun, tingginya konsumsi domestik di Indonesia ini harus diimbangi dengan percepatan infrastruktur, produktivitas dan efisiensi rantai produksi nasional, agar tidak terlalu tergantung pada mekanisme impor.
"Selain itu, keterkaitan industri hulu-hilir membutuhkan sinergi antar pemangku kepentingan, baik lintas kementerian maupun pusat-daerah," kata Firmazah.
Seperti diketahui, dua lembaga survei internasional, yaitu AC Nielsen dan Mastercard Worldwide index of consumer confidence 2013 baru-baru ini merilis hasil survei mengenai tingkat kepercayaan konsumen.
Menurut AC Nielsen, Indonesia memiliki indeks tertinggi di dunia yaitu 124 dan meningkat dua poin dari kuartal I-2013. Dengan skor ini menempatkan konsumen di Indonesia sebagai konsumen paling optimistis diantara 58 negara.
Sementara, Mastercard Worldwide index of consumer confidence 2013 menunjukkan, bahwa konsumen di Indonesia masuk dalam jajaran lima negara dengan tingkat kepercayaan tertinggi di Asia Pasifik selain India, China, Filipina dan Myanmar.
(izz)