Virgin Australia perkirakan rugi USD98 juta

Senin, 05 Agustus 2013 - 13:03 WIB
Virgin Australia perkirakan rugi USD98 juta
Virgin Australia perkirakan rugi USD98 juta
A A A
Sindonews.com - Virgin Australia memperkirakan kerugian setahun penuh sekitar 95-110 juta dolar Aus (USD84-98 juta) akibat lingkungan ekonomi sulit dan restrukturisasi anggaran.

Dalam bimbingan tahun buku yang berakhir 30 Juni 2013, perusahaan maskapai penerbangan Australia itu melaporkan kinerjanya telah terpukul ekonomi dan kompetisi lingkungan yang sulit, biaya transformasi serta pajak karbon.

"Sebagai hasil dari faktor-faktor ini, Virgin Australia memperkirakan kerugian setelah pajak di kisaran 95 sampai dengan 110 juta dolar Aus," kata perusahaan dalam pernyataannya, seperti dilansir dari AFP, Senin (5/8/2013).

Virgin menyebutkan, biaya termasuk transisi pemesanan baru Sabre dan sistem check-in, biaya transaksi terkait dengan akuisisi Skywest Airlines dan akuisisi 60 persen Tiger Airways Australia.

Mereka juga menegaskan, biaya pra-pajak dari pajak karbon, retribusi polusi terbesar di Australia, untuk tahun buku 2013 akan menjadi USD45 -USD50 juta. Perusahaan melihat biaya pajak karbon tidak dapat pulih karena kondisi ekonomi lemah dan lingkungan yang kompetitif".

Virgin Australia, maskapai terbesar kedua di 'Negeri Kanguru' setelah Qantas Airways, tahun lalu membukukan laba bersih setahun penuh 22,8 juta dolar Aus.

"Meskipun update hari ini mengecewakan dan lingkungan menantang, kami telah membuat kemajuan yang signifikan dalam program perubahan permainan kami," kata CEO Virgin Australia, John Borghetti.

"Kami sekarang memiliki platform yang tepat di pasar Australia untuk menghasilkan manfaat pendapatan yang berkelanjutan," tambahnya.

Perusahaan penerbangan itu menyebutkan, pemesanan domestik pada 30 Juni 2013, sekitar 6 persen lebih tinggi dari waktu yang sama tahun lalu. Diharapkan pertumbuhan kapasitas domestik di paruh pertama tahun keuangan 2014, meningkat 3-4 persen.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3785 seconds (0.1#10.140)