Holcim laporkan lonjakan keuntungan hampir 50%

Sindonews.com - Kelompok perusahaan semen asal Swiss, Holcim melaporkan lonjakan laba bersih hampir 50 persen pada semester pertama tahun ini. Namun, mereka mengalami penurunan penjualan akibat ekonomi global yang lemah dan cuaca dingin di wilayah utara.

Seperti dilansir dari AFP, Kamis (15/8/2013), Holcim mengatakan laba bersih meningkat sebesar 47,4 persen menjadi 571 juta franc Swiss (460,6 juta euru/USD612,3 juta).

Semen dan beton merupakan indikator penting dalam kegiatan ekonomi karena terikat pada kegiatan industri konstruksi yang bereaksi cepat dengan iklim umum untuk bisnis dan keyakinan rumah tangga.

Analis yang disurvei lembaga AWP secara luas memperkirakan hasil 529 juta franc Swiss. Tapi, penjualan lebih rendah dari yang diperkirakan analis, sebesar 9,6 miliar franc Swiss, penurunan sebesar 5,1 persen pada perbandingan 12 bulan. Sementara para analis telah memperkirakan 9,7 miliar franc Swiss.

Kelompok itu mengatakan, penjualan jatuh karena kondisi ekonomi yang lemah. Penjualan lebih rendah dari yang diharapkan di India, pasar utama Asia dan juga di Kanada, Meksiko serta Maroko.

Faktor lain telah terjadi musim dingin keras di belahan bumi utara yang memiliki aktivitas berkerut dalam industri konstruksi.

Holcim menyebutkan, bahwa program untuk mengendalikan biaya berjalan lancar. Aksi untuk merestrukturisasi bisnis mulai memiliki efek yang jelas di Amerika Latin dan Eropa.

Perusahaan memperkirakan penjualan semen tahun ini akan naik, tapi agregat penjualan dan beton yang siap digunakan akan lebih rendah dari 2012.