Bandara Sultan Hasanuddin diminati Vinci Airport

Rabu, 21 Agustus 2013 - 16:54 WIB
Bandara Sultan Hasanuddin...
Bandara Sultan Hasanuddin diminati Vinci Airport
A A A
Sindonews.com - Salah satu perusahaan pengelolaan bandara Vinci Airport Perancis melirik Bandara Internasional Sultan Hasanuddin untuk menjalin kerja sama dalam pengembangan bandara.

Menurut General Manager PT Angkasa Pura I, Rachman Syafrie, dengan menggandeng Vinci Airports diharapkan Bandara Sultan Hasanuddin mampu mengubah citra perusaahaan yang dulu, menjadi world class airport. Kerja sama strategis, dalam hal manajemen, bagaimana dalam peningkatan servis dan pendapatan.

"Kami memang sedang melakukan penjajakan kerja sama dengan Vinci Airports dari Perancis. Kami ingin mengubah pola yang ada saat ini menjadi lebih baik," ungkapnya saat ditemui di Bandara Sultan Hasanuddin, Rabu (21/8/2013).

Dia menambahkan, dengan terbukanya kerja sama dengan Vinci Airport, maka diharapkan dapat memberikan nilai plus untuk bandara Internasional Sultan Hasanuddin. Rachman menjelaskan, Vinci Airport berorientasi membangun bandara kelas dunia. Salah satu yang masuk dalam jaringannya adalah Airport Cambodia di Kamboja.

"Kita akan sering-sering mengadakan pertemuan dengan pengelola airport kelas dunia," jelasnya.

Pada kunjungan kemarin, Vinci Airport diwakili sekitar 4 orang delegasinya. Sasaran dari Vinci Airport ini kata Rachman merupakan bandara dengan kapasitas menengah kebawah. Dengan jumlah penumpang sekitar 2juta sampai 10 juta pertahun.

Sementara itu Corporation Administration Department Head PT Angkasa Pura Hary Budi Waluyo menjelaskan, kunjungan delegasi Vinci Airport untuk melihat langsung kondisi bandara Sultan Hasanuddin. Bila nantinya sistem yang diterapkan di Bandara sudah sesuai dengan standar Vinci Airport, maka kerja sama itu akan dilanjutkan.

Hary menambahkan, di Indonesia sudah ada dua Bandara yang melakukan kerja sama dengan pihak pengelola bandara luar negeri. Yakni Bandara Juanda di Surabaya, melakukan kerja sama dengan Bandara terbaik dunia yakini pengelola Bandara Incheon Bandara Korea Selatan. Sementara di Bandara GVK india, digandeng untuk mengembangkan Bandara Ngurah Rai, Bali.

"Salah satu group kebandarudaraan internasional ini digandeng untuk menjadikan Bandara Sultan Hasanuddin terbaik. Kami melihat adanya perkembangan yang cukup pesat di Bandara Bali, ketika telah melakukan kerja sama dengan pihak GVK India. Dari sana kami belajar, dan kami mencoba untuk melakukan hal itu disini. Sebelumnya Vinci Airport ini telah mengembangkan bandara di Cambodia Kamboja. Dan dari hasil penelitian itu, kami nilai positif. Karena karakteristik, bandara di makassar mirip dengan bandara yang ada di Kamboja," jelasnya.

Hary melanjutkan, selain bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Vinci Airport juga akan melakukan penjajakan di Bandara Sam Ratulangi Menado. "Setelah ini akan ada MoU antara Vinci Airport dan Angkasa pura. Kami sendiri akan membentuk tim untuk melanjutkan kerja sama ini," ungkapnya.

Salah satu keuntungan dari kerja sama ini yakni, transfer pengetahuan. Dengan telah diberlakukan uu nomor 1 tahun 2009 tentang penerbangan, maka PT Angkasa Pura pun berusaha untuk memberikan yang terbaik.

"Salah satunya adalah memberikan kenyamanan dan keamanan. Makanya sekat di gate 4,56 dilepas," pungkasnya.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6702 seconds (0.1#10.140)