Rupiah terkapar, pengusaha mobil belum naikkan harga

Kamis, 22 Agustus 2013 - 20:36 WIB
Rupiah terkapar, pengusaha...
Rupiah terkapar, pengusaha mobil belum naikkan harga
A A A
Sindonews.com - Akibat terdepresiasinya mata uang rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD), Komisaris Utama PT Indomobil Sukses Internasional Tbk, Soebronto Laras belum akan menaikkan harga mobil dalam waktu dekat.

Pihaknya memperkirakan kenaikan harga jual mobil akan terjadi dalam enam bulan ke depan. Dia juga berharap sebelum enam bulan, sudah dapat menyelesaikan impor komponen mobil agar segera dirakit.

"Itu proses bisa enam bulan, mudah-mudahan proses itu sudah beres lah, karena bahan-bahan baku segala macam kan diimpor," ujar Soebronto di Gedung Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kamis (22/8/2013).

Presiden Direktur Toyota Astra Motor, Johnny Darmawan menyebut kenaikan harga mobil Toyota masih menyesuaikan banyak faktor terkait gejolak ekonomi belakangan ini.

Faktor-faktor yang akan diperhatikan antara lain adalah nilai tukar rupiah (exchange rate) dan tingkat suku bunga (interest rate).

"Itu akan kita lihat karena kan banyak faktor, ada interest rate, ada exchange rate dan segala macam," kata Johnny.

Dia mengaku tidak terburu-buru menaikkan harga dan masih memantau dua faktor tersebut dari bank. Selain itu, pihaknya juga berharap keadaan segera kembali stabil.

"Ini kan baru dibahas, tanya pak Gatot (Gatot Soewondo, Dirut BNI), urusan bank itu. Tapi mudah-mudahan keadaan tetap stabil," pungkasnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7998 seconds (0.1#10.140)