IHSG parkir di zona merah
A
A
A
Sindonews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I awal pekan ini berakhir negatif, dengan melemah 1,20 poin atau 0,03 persen ke level 4.168,63.
Pagi tadi, IHSG dibuka naik 9,50 poin atau 0,23 persen ke level 4.179,33. Sementara akhir pekan lalu, IHSG ditutup pada level terendah setelah sempat menguat di awal sesi dan akhir sesi I. Kebijakan stimulus pemerintah justru direspon negatif oleh pasar dan menyebabkan IHSG ditutup terpeleset 1,59 poin atau 0,04 persen ke level 4.169,83.
Adapun, Indeks LQ45 siang ini turun 0,90 poin atau 0,13 persen ke level 688,35. Bursa kawasan Asia siang ini mayoritas parkir di zona hijau. Indeks Shanghai naik 29,03 poin atau 0,94 persen ke 2.069,29; Hang Seng melonjak 205,78 poin atau 0,94 persen ke 22.069,29; Nikkei 225 turun 0,24 poin atau 0,00 persen ke 13.661,11 dan Straits Times naik 19,17 atau 0,62 persen ke 3.107,63.
Nilai transaksi tercatat sebesar Rp1,96 triliun dan volume perdagangan 2,11 miliar lembar saham, dengan transaksi jual asing mencapai Rp124,96 miliar. Tercatat 111 saham menguat, 115 saham melemah dan 87 saham stagnan.
Sektor saham mayoritas melemah, dengan pelemahan tertinggi dipimpin sektor industri dasar yang turun 0,91 persen. Sedangkan yang menguat tertinggi sektor agri, yang tumbuh 10,75 persen.
Saham-saham yang bergerak menguat, antara lain PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) naik 2.750 ke Rp18.750, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) menguat Rp100 ke level Rp36.100 dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) menguat Rp550 ke level Rp29.550.
Sedangkan saham-saham yang bergerak melemah, diantaranya PT Semen Indoensia Tbk (SMGR) melemah Rp500 ke level Rp12.950, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) turun Rp200 ke Rp9.150 dan PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) melemah Rp1.150 ke level Rp64.650.
Pagi tadi, IHSG dibuka naik 9,50 poin atau 0,23 persen ke level 4.179,33. Sementara akhir pekan lalu, IHSG ditutup pada level terendah setelah sempat menguat di awal sesi dan akhir sesi I. Kebijakan stimulus pemerintah justru direspon negatif oleh pasar dan menyebabkan IHSG ditutup terpeleset 1,59 poin atau 0,04 persen ke level 4.169,83.
Adapun, Indeks LQ45 siang ini turun 0,90 poin atau 0,13 persen ke level 688,35. Bursa kawasan Asia siang ini mayoritas parkir di zona hijau. Indeks Shanghai naik 29,03 poin atau 0,94 persen ke 2.069,29; Hang Seng melonjak 205,78 poin atau 0,94 persen ke 22.069,29; Nikkei 225 turun 0,24 poin atau 0,00 persen ke 13.661,11 dan Straits Times naik 19,17 atau 0,62 persen ke 3.107,63.
Nilai transaksi tercatat sebesar Rp1,96 triliun dan volume perdagangan 2,11 miliar lembar saham, dengan transaksi jual asing mencapai Rp124,96 miliar. Tercatat 111 saham menguat, 115 saham melemah dan 87 saham stagnan.
Sektor saham mayoritas melemah, dengan pelemahan tertinggi dipimpin sektor industri dasar yang turun 0,91 persen. Sedangkan yang menguat tertinggi sektor agri, yang tumbuh 10,75 persen.
Saham-saham yang bergerak menguat, antara lain PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) naik 2.750 ke Rp18.750, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) menguat Rp100 ke level Rp36.100 dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) menguat Rp550 ke level Rp29.550.
Sedangkan saham-saham yang bergerak melemah, diantaranya PT Semen Indoensia Tbk (SMGR) melemah Rp500 ke level Rp12.950, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) turun Rp200 ke Rp9.150 dan PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) melemah Rp1.150 ke level Rp64.650.
(rna)