AGIT genjot kontribusi pendapatan ke ASGR Rp1 T
AGIT genjot kontribusi pendapatan ke ASGR Rp1 T
A
A
A
Sindonews.com – Perusahaan konsultan informasi teknologi (IT), PT Astra Graphia Information Technology (AGIT) hingga akhir tahun ini optimis dapat memberikan kontribusi kepada induk usaha PT Astra Graphia Tbk (ASGR) hingga sebesar Rp1 triliun.
Direktur Astra Graphia Information Technology, Sigit Hermansyah mengatakan perusahaannya terus mengembangkan salah satunya lini usaha pengelolaan aset berbasis informasi teknologi.
“Kami masih optimistis mampu menghasilkan omzet sekitar Rp1 triliun tahun ini dan menjaga kontribusi dominan bagi induk usaha PT Astra Graphia Tbk,” kata Sigit kepada sejumlah media di Jakarta, Senin (26/8/2013).
Meskipun sebagian besar kerjasama konsultan informasi teknologi AGIT masih didominasi oleh perusahaan lokal, namun kata dia, perseroan juga terus mengembangkan sayap usaha di beberapa negara ASEAN. Sigit menyatakan, perusahaan internasional yang telah bekerjasama dengan AGIT yaitu di antaranya berasal dari Malaysia dan Vietnam.
“Kita udah masuk ke Malaysia dan Vietnam, kedepan kami akan terus mengembangkan usaha ke negara lain diantaranya Australia, Hong Kong, Singapura dan Thailand,” jelas Sigit.
Sebagai informasi, perusahaannya telah memenangkan tender pengelolaan aset berbasisi IT oleh PT Perusahaan Listrik Negara (Persero), melalui program Enterprise Asset Management (EAM) di bidang pembangkitan, transmisi dan distribusi. Menurutnya, AGIT berhasil mengalahkan delapan peserta tender lain dengan massa kerjasama selama 12 bulan kedepan.
“Potensi konsultan informasi IT untuk bidang usaha oil, gas and mining (minyak dan gas) masih besar, sebelumnya kami telah berhasil menggarap proyek dari PT Pertamina (Persero), untuk nilai tendernya tergantung proyek jadi bisa kecil dan besar,” lanjut dia.
Sebagai catatan, pada 2012 lalu ASGR berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp2,064 triliun dengan laba bersih sebanyak Rp171 miliar. Sementara itu, AGIT berhasil menyumbang kontribusi pendapatan senilai Rp901 miliar selama kurun waktu 2012 atau memberikan kontribusi 44 persen bagi total omzet induk usaha.
Selama semester pertama 2013 Astra Graphia membukukan laba bersih Rp71,73 miliar atau naik tipis 1,96 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp70,35 miliar. Tipisnya keuntungan karena pendapatan selama semester pertama 2013 hanya sebesar Rp966,4 miliar atau tumbuh 6 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp911,15 miliar.
Direktur Astra Graphia Information Technology, Sigit Hermansyah mengatakan perusahaannya terus mengembangkan salah satunya lini usaha pengelolaan aset berbasis informasi teknologi.
“Kami masih optimistis mampu menghasilkan omzet sekitar Rp1 triliun tahun ini dan menjaga kontribusi dominan bagi induk usaha PT Astra Graphia Tbk,” kata Sigit kepada sejumlah media di Jakarta, Senin (26/8/2013).
Meskipun sebagian besar kerjasama konsultan informasi teknologi AGIT masih didominasi oleh perusahaan lokal, namun kata dia, perseroan juga terus mengembangkan sayap usaha di beberapa negara ASEAN. Sigit menyatakan, perusahaan internasional yang telah bekerjasama dengan AGIT yaitu di antaranya berasal dari Malaysia dan Vietnam.
“Kita udah masuk ke Malaysia dan Vietnam, kedepan kami akan terus mengembangkan usaha ke negara lain diantaranya Australia, Hong Kong, Singapura dan Thailand,” jelas Sigit.
Sebagai informasi, perusahaannya telah memenangkan tender pengelolaan aset berbasisi IT oleh PT Perusahaan Listrik Negara (Persero), melalui program Enterprise Asset Management (EAM) di bidang pembangkitan, transmisi dan distribusi. Menurutnya, AGIT berhasil mengalahkan delapan peserta tender lain dengan massa kerjasama selama 12 bulan kedepan.
“Potensi konsultan informasi IT untuk bidang usaha oil, gas and mining (minyak dan gas) masih besar, sebelumnya kami telah berhasil menggarap proyek dari PT Pertamina (Persero), untuk nilai tendernya tergantung proyek jadi bisa kecil dan besar,” lanjut dia.
Sebagai catatan, pada 2012 lalu ASGR berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp2,064 triliun dengan laba bersih sebanyak Rp171 miliar. Sementara itu, AGIT berhasil menyumbang kontribusi pendapatan senilai Rp901 miliar selama kurun waktu 2012 atau memberikan kontribusi 44 persen bagi total omzet induk usaha.
Selama semester pertama 2013 Astra Graphia membukukan laba bersih Rp71,73 miliar atau naik tipis 1,96 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp70,35 miliar. Tipisnya keuntungan karena pendapatan selama semester pertama 2013 hanya sebesar Rp966,4 miliar atau tumbuh 6 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp911,15 miliar.
(gpr)
Explore More