IHSG akhir pekan dibuka terkoreksi

Sindonews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari terakhir pekan ini dibuka terkoreksi 4,24 poin atau 0,1 persen ke level 4.099,36.

Kemarin, IHSG berhasil mempertahankan posisinya jalur hijau, dengan menguat 77,12 poin atau 1,92 persen ke level 4.103,59. Sementara bursa kawasan Asia pagi ini hampir semuanya dibuka variatif.

Indeks Shanghai turun 3,02 atau 0,14 persen ke 2.094,20, Hang Seng turun 58,72 poin atau 0,27 persen ke 21.646,06, Nikkei 225 juga turun 66,21 poin atau 0,49 persen persen ke 13.393,50 dan Straits Times turun 15,08 poin atau 0,50 persen ke 3.023,73.

Nilai transaksi tercatat sebesar Rp32,39 miliar dan volume perdagangan 15,24 juta lembar saham, dengan transaksi bersih asing tercatat Rp4,27 miliar. Tercatat sebanyak 25 saham menguat, 14 melemah dan 30 saham stagnan.

Sektor saham pagi ini mayoritas menguat, dengan penguatan tertinggi dipimpin aneka industri, yang naik 1,41 persen. Sedangkan yang melemah, yakni tambang, industri dasar dan infrastruktur.

Saham-saham yang bergerak menguat, antara lain PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) naik Rp150 ke level Rp18.550, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) naik Rp50 ke level Rp6.650, dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) naik Rp150 ke level Rp28.500.

Sedangkan saham-saham yang bergerak melemah, diantaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp700 ke level Rp36.750, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) turun Rp100 ke level Rp8.900 dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) melemah Rp100 ke level Rp5.000.