KPPU nilai pemerintah tak lihai ambil kebijakan kedelai

Kamis, 05 September 2013 - 16:02 WIB
KPPU nilai pemerintah tak lihai ambil kebijakan kedelai
KPPU nilai pemerintah tak lihai ambil kebijakan kedelai
A A A
Sindonews.com - Komisioner Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), Munrokhim Misanam mengatakan, pemerintah tidak lihai dalam mengelola informasi pasar, terutama soal kedelai.

Ketidaklihaian tersebut pada akhirnya akan membuat pasar resah dan berdampak pada munculnya masalah seperti tingginya harga komoditas kedelai.

"Mahalnya harga kedelai itu karena ketidaklihaian pengambil kebijakan (pemerintah) dalam memberikan informasi pasar, sinyal kepada pasar," ujarnya di Gedung KPPU, Jakarta, Kamis (5/9/2013).

Dia menegaskan, seharusnya Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan Kementerian Pertanian (Kementan) rajin mengumumkan stok kedelai secara berkala, baik yang ada di perjalanan (on the way) maupun yang sudah tersedia (on the hand).

"Ini kan tidak ada pernyataan seperti itu dari Pemerintah. Kalau itu disampaikan pasar akan merasa ada kepastian dan tidak akan menahan pasokan," lanjut dia.

Akibat dari jarangnya informasi yang diberikan dua Kementerian ini, akhirnya banyak pihak yang sengaja menahan pasokan kedelai agar dapat dijual dengan harga mahal ketika pasokan kosong.

"Pada akhirnya yang jual kedelai pun akan menahan dulu kalau tahu besok mahal. Tentu mereka akan berpikir jangan dijual sekarang, tapi memilih untuk menjual kedelai besok," pungkas dia.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9899 seconds (0.1#10.140)