Bisnis TV kabel makin bergairah di Bali

Minggu, 15 September 2013 - 19:35 WIB
Bisnis TV kabel makin...
Bisnis TV kabel makin bergairah di Bali
A A A
Sindonews.com - Bali menjadi pasar potensial bisnis TV kabel dan internet mengingat selain banyak wisatawan asing yang membutuhkan akses internet juga kian meningkatnya penggunaan dua layanan itu di masyarakat.

Semakin banyaknya pemain bisnis TV kabel dan internet di Tanah Air membuat kompetisi di pasar ini semakin ketat dan Bali menjadi salah satu pasar yang kian diperebutkan.

Salah satu pemain bisnis ini adalah Biznet Networks yang setelah di Jakarta kini menancapkan ekspansi ke Bali yang menjadi daerah tujuan pariwisata dunia.

"Bali pasar yang sangat potensial, di sini banyak masyarakat dunia datang yang sangat membutuhkan akses internet," ujar Presiden Direktur Biznet Networks Adi Kusma di sela peluncuran max3 internet dan TV kabel di Kuta MInggu (15/9/2013).

Pertumbuhan ekonomi daerahnya juga menuntut akses layanan internet yang cepat maupun untuk hiburan. Terlebih di pusat aktivitas pariwisata Bali seperti di Kuta, Nusaa Dua dan Sanur.

Belum lagi dengan berbagai penyelenggaraan kegiatan bertaraf internasional yang sering digelar di Bali, menjadikan banyak operator TV kabel dan internet melakukan penetrasi luas dalam membidik pasar.

Mengutip data Media Partners Asia, sebuah lembaga riset TV di Singapura saat ini, di Indonesia ada sekitar 60 juta rumah tangga dan 40 juta rumah tangga yang memiliki TV.

Hanya saja, dari jumlah itu, baru dua hingga tiga juta pelanggan saja yang berlangganan TV berbayar. "Jadi sekitar 37-38 juta rumah tangga hanya menggunakan tayangan 'TV free to air (FTA)'," paparnya.

Berdasar data dan berbagai layanan yang tidak dimiliki TV kabel pada umumnya, dia optimis max3 dapat diterima pasar di Bali atau Indonesia umumnya.

Seiring pertumbuhan pariwisata di Bali, di akhir 2013 pihaknya menargetkan bisa meraup 1000 pelanggan max3 dengan 5.000 homepass yang dibangun. Masyarakat di Bali saat ini sudah bisa menikmati layanan broaband internet dan TV kabel berkualitas. Saat ini, segmen yang dibidik adalah perumahan, apartemen hingga vila yang banyak dihuni warga asing.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7017 seconds (0.1#10.140)