Rupiah ditutup makin melempem

Rabu, 25 September 2013 - 16:37 WIB
Rupiah ditutup makin melempem
Rupiah ditutup makin melempem
A A A
Sindonews.com - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada hari ketiga pekan ini ditutup makin melempem seiring dengan melemahnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Posisi nilai tukar rupiah terhadap USD berdasarkan data Bloomberg sore ini di level Rp11.488/USD. Posisi tersebut terdepresiasi 15 poin dibanding sore kemarin di level Rp11.473/USD. Posisi rupiah terlemah hari ini berada di level Rp11.206/USD, sedangkan terkuat Rp11.583/USD.

Adapun, posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI hari ini berada di level Rp11.569/USD, melemah 34 poin dibanding Selasa (24/9/2013) di Rp11.535/USD.

Sedangkan data yahoofinance mencatat, mata uang domestik sore hari ini di level Rp11.465/USD, dengan kisaran Rp11.585/USD. Posisi itu merosot 30 poin dibanding hari sebelumnya yang berada di level Rp11.435/USD.

Data Sindonews bersumber dari Limas juga mencatat bahwa rupiah hari ini diperdagangkan di harga Rp11.468/USD, merosot 30 poin dibanding kemarin di harga Rp11.438/USD.

Head of Research & Analysis BNI Nurul Eti Nurbaeti mengatakan, melemahnya rupiah hari ini dipicu melemahnya IHSG yang ditutup melemah terimbas sentimen global semalam, dimana Wall Street kembali ditutup mixed.

"Hal ini yang menambah tekanan terhadap rupiah hari ini," kata dia, Rabu (25/9/2013).

Sementara hasil lelang Surat Utang Negara (SUN) kemarin yang direspon positif oleh pelaku pasar, dimana berhasil dimenangkan Rp12 triliun atau di atas target awal senilai Rp8 triliun dan Bank Indonesia yang mengadakan lelang Sertifikat Deposito Bank Indonesia (SDBI) tenor 1 dan 3 bulan dengan target Rp5 triliun belum berdampak positif bagi pergerakan nilai rupiah.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8184 seconds (0.1#10.140)