Dow dan S&P 500 ditutup rebound
A
A
A
Sindonews.com - Indeks Dow Jones dan S&P 500 pada perdagangan Rabu waktu setempat berhasil ditutup balik arah positif (rebound) setelah Partai Republik dan Demokrat menunjukkan adanya sinyal awal untuk mengakhiri kebuntuan di Kongres.
Dalam perkembangan terbaru di Washington, Partai Republik dan Demokrat menyatakan kemungkinan kenaikan batas utang jangka pendek untuk memberi waktu lebih panjang melakukan negosiasi anggaran. Pada saat yang sama, Obama mengundang anggota parlemen dari kedua kubu untuk membahas shutdown pemerintah dan menaikkan batas utang.
"Dengan ketidakpastian shutdown pemerintah yang telah memangkas pertumbuhan PDB setiap hari, sejumlah investor mulai menjual daripada membeli saham," kata Kepala Perdagangan US Global Investors Michael Matousek seperti dilansir Reuters, Kamis (10/10/2013).
Di samping itu, pasar juga menyambut baik keputusan Obama mengangkat Janet Yellen menggantikan Ben Bernanke sebagai Ketua The Fed yang baru. Kehadiran Yellen diharapkan akan menerapkan kebijakan yang lebih lamban dalam pengurangan stimulus ekonomi.
Yellen secara agresif akan merangsang pertumbuhan ekonomi AS melalui suku bunga rendah dan pembelian obligasi dalam skala besar. Yellen diharapkan bisa dilantik pada 31 Januari 2014 mendatang.
Semalam, indeks Dow Jones menguat 26,45 poin atau 0,18 persen ke 14.802,98; S&P 500 naik 0,95 poin atau 0,06 persen menjadi 1.656,40, sedangkan Nasdaq turun 17,06 poin atau 0,46 persen menjadi 3.677,78 .
Dalam perkembangan terbaru di Washington, Partai Republik dan Demokrat menyatakan kemungkinan kenaikan batas utang jangka pendek untuk memberi waktu lebih panjang melakukan negosiasi anggaran. Pada saat yang sama, Obama mengundang anggota parlemen dari kedua kubu untuk membahas shutdown pemerintah dan menaikkan batas utang.
"Dengan ketidakpastian shutdown pemerintah yang telah memangkas pertumbuhan PDB setiap hari, sejumlah investor mulai menjual daripada membeli saham," kata Kepala Perdagangan US Global Investors Michael Matousek seperti dilansir Reuters, Kamis (10/10/2013).
Di samping itu, pasar juga menyambut baik keputusan Obama mengangkat Janet Yellen menggantikan Ben Bernanke sebagai Ketua The Fed yang baru. Kehadiran Yellen diharapkan akan menerapkan kebijakan yang lebih lamban dalam pengurangan stimulus ekonomi.
Yellen secara agresif akan merangsang pertumbuhan ekonomi AS melalui suku bunga rendah dan pembelian obligasi dalam skala besar. Yellen diharapkan bisa dilantik pada 31 Januari 2014 mendatang.
Semalam, indeks Dow Jones menguat 26,45 poin atau 0,18 persen ke 14.802,98; S&P 500 naik 0,95 poin atau 0,06 persen menjadi 1.656,40, sedangkan Nasdaq turun 17,06 poin atau 0,46 persen menjadi 3.677,78 .
(rna)