Harga ikan laut di Solo naik 20%

Sindonews.com - Cuaca buruk yang trejadi belakangan ini sangat memengaruhi distribusi termasuk pasokan ikan laut. Misalnya yang terjadi di pasar tradisional Solo, Jawa Tengah (Jateng) harga ikan laut melonjak tajam.

Melonjaknya harga ini tidak dibarengi dengan pasokan yang memadai. Kondisi ini membuat resah pada pedagang di daerah tersebut. Langkanya ikan laut di pasar tradisional membuat komoditas ini terus mengalami kenaikan dari hari ke hari sebesar 20 persen.

Budi, pedagang ikan laut di pasar tersebut mengatakan, kenaikan itu terjadi pada beberapa jenis ikan, misalnya cumi-cumi, tongkol, dan tuna. "Sedangkan ikan tengiri tidak ada stok sama sekali," kata dia, Rabu (23/10/2013).

Hal tersebt disebabkan banyak nelayan yang tidak melaut, akibatnya pasokan ikan laut pun berkurang tajam. Budi mengaku, harga ikan laut yang biasa dijual dengan harga paling tinggi Rp30 ribu, kini dijual Rp40 ribu.

Menurut dia, kenaikan harga ikan laut di Pasar Gede Solo ini sudah dirasakan sejak sepekan terakhir. Kenaikan harga ikan laut ini pun cukup bervariatif, mulai 20 hingga 25 persen, tergantung jenis ikan dan banyaknya pasokan ikan laut yang ada.

Dia mengaku, dirinya terpaksa menaikkan harga, terkait sulitnya mencari ikan. Di pasar tradisional Kota Solo, ikan laut diperoleh dari Semarang dan Tegal. Sementara, untuk pasokan ikan segar tawar cenderung melimpah, sayangnya minim pembeli.