Laba PJAA Q3/2013 susut 12,7%

Senin, 04 November 2013 - 10:42 WIB
Laba PJAA Q3/2013 susut...
Laba PJAA Q3/2013 susut 12,7%
A A A
Sindonews.com - PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini mencatat penurunan laba bersih yang dapat diatribuiskan kepada pemilik entitas induk sebesar 12,7 persen menjadi Rp91,8 miliar dibanding periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp105,17 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan yang dipublikasikan di Jakarta, Senin (4/11/2013) menunjukkan bahwa turunnya laba tersebut akibat naiknya sejumlah beban perseroan dan turunnya pendapatan lain, meskipun pada periode itu berhasil mencatat kenaikan tipis pada pendapatan usaha.

Pendapatan usaha perusahaan pada akhir September 2013 tercatat sebesar Rp724,31 miliar atau naik sedikit 0,95 persen dari posisi akhir September 2012 senilai Rp717,48 miliar. Sementara itu, beban pokok pendapatan dan beban langsung berhasil ditekan menjadi Rp419.12 miliar dari periode yang sama tahun lalu Rp420,5 miliar.

Adapun, beban usaha meningkat menjadi Rp165,12 miliar dari Rp138,59 miliar. Beban usaha tersebut terdiri atas pendapatan lainnya susut menjadi Rp8,87 miliar dari Rp9,55 miliar, pendapatan bunga berkurang menjadi Rp5,62 miliar dari Rp8,46 miliar, kerugian penjualan aset tetap menjadi Rp339,29 juta dibanding periode yang sama tahun lalu membukukan keuntungan senilai Rp288,03 juta.

Selain itu, beban penjualan meningkat menjadi Rp38,4 miliar dari Rp31,09 miliar, beban umum dan administrasi menjadi Rp134,88 miliar dari Rp118,3 miliar, beban lain-lain menjadi Rp10,88 miliar dari Rp10,2 miliar. Kendati begitu, perseroan membukukan kenaikan keuntungan selisih kurs menjadi Rp4,88 miliar dari Rp2,7 miliar.

Harga saham PJAA pagi tadi dibuka naik 10 poin atau 0,95 persen menjadi Rp1.060 per saham. Sedangkan penutupan perdagangan akhir pekan lalu, harga saham persreoan di level rp1.050 per saham.

Di samping itu, perseroan juga mencatat beban pinjaman melonjak lebih dari dua kali lipat menjadi Rp14,01 miliar dari akhir kuartal III/2012 senilai Rp6,32 miliar.

Adapun, laba bersih periode berjalan persreoan tercatat susut menjadi Rp90,27 miliar dibanding periode yang sama tahun 2012 sebesar Rp105 miliar. Laba bersih per saham dasar turun menjadi Rp57 per saham dari Rp66 per saham pada akhir September tahun lalu.

Jumlah aset perseroan akhir bulan lalu tercatat sebesar Rp2,6 triliun atau naik dibanding posisi akhir tahun lalu senilai Rp2,39 triliun, dengan jumlah utang akhir bulan lalu bertambah menjadi Rp1,25 triliun dari posisi Desember 2012 senilai Rp1,08 triliun.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0734 seconds (0.1#10.140)