PNM Padang salurkan pembiayaan Rp82,9 M
A
A
A
Sindonews.com - PT Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Padang, Sumatera Barat, hingga kuartal III/2013 berhasil menyalurkan pembiayaan (outstanding) sebesar Rp82,9 miliar.
Pemimpin PNM Cabang Padang, Dodot Patria Ary Suprianto mengatakan, jumlah outstanding yang disalurkan pihaknya selama periode Januari hingga September 2013, meningkat 13,5 persen dibandingkan perode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp65,5 miliar.
Kenaikan penyaluran pembiayaan ini juga didorong oleh pertumbuhan jumlah nasabah yang mencapai 1.503 nasabah hingga September 2013 dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebanyak 1.329 orang.
"Kami fokus memberikan pelatihan kepada petani karet, petani sawit, pedagang karet, dan distributor sawit agar mereka bisa menggali potensi bisnis yang masih bisa dikembangkan, belajar dari usaha sejenis di daerah lain," kata Dodot dalam rilisnya di Jakarta, Rabu (6/11/2013).
Dia mengatakan, baru-baru ini PNM Cabang Padang telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp4,85 miliar kepada Koperasi Unit Desa (KUD) Sungai Aur I di Padang, yang beranggotakan 2.800 petani Sawit.
KUD Sungai Aur I merupakan koperasi produktif berorientasi ekspor. Dana tersebut akan digunakan oleh KUD untuk pembelian pupuk lahan perkebunan Sawit KUD Sungai Aur I.
"Kami fokus memberikan pembiayaan langsung bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah melalui produk Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM), dan tidak langsung melalui BPR dan koperasi," kata Dodot.
Sejak tahun 2000, PNM Cabang Padang telah menyalurkan pembiayaan kepada lebih dari 90 lembaga keuangan mikro (LKM) berupa bank perkreditan rakyat (BPR), BPR Syariah, dan koperasi. Pembiayaan tersebut melingkupi wilayah Sumatera Barat, Jambi, dan Bengkulu.
Pemimpin PNM Cabang Padang, Dodot Patria Ary Suprianto mengatakan, jumlah outstanding yang disalurkan pihaknya selama periode Januari hingga September 2013, meningkat 13,5 persen dibandingkan perode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp65,5 miliar.
Kenaikan penyaluran pembiayaan ini juga didorong oleh pertumbuhan jumlah nasabah yang mencapai 1.503 nasabah hingga September 2013 dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebanyak 1.329 orang.
"Kami fokus memberikan pelatihan kepada petani karet, petani sawit, pedagang karet, dan distributor sawit agar mereka bisa menggali potensi bisnis yang masih bisa dikembangkan, belajar dari usaha sejenis di daerah lain," kata Dodot dalam rilisnya di Jakarta, Rabu (6/11/2013).
Dia mengatakan, baru-baru ini PNM Cabang Padang telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp4,85 miliar kepada Koperasi Unit Desa (KUD) Sungai Aur I di Padang, yang beranggotakan 2.800 petani Sawit.
KUD Sungai Aur I merupakan koperasi produktif berorientasi ekspor. Dana tersebut akan digunakan oleh KUD untuk pembelian pupuk lahan perkebunan Sawit KUD Sungai Aur I.
"Kami fokus memberikan pembiayaan langsung bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah melalui produk Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM), dan tidak langsung melalui BPR dan koperasi," kata Dodot.
Sejak tahun 2000, PNM Cabang Padang telah menyalurkan pembiayaan kepada lebih dari 90 lembaga keuangan mikro (LKM) berupa bank perkreditan rakyat (BPR), BPR Syariah, dan koperasi. Pembiayaan tersebut melingkupi wilayah Sumatera Barat, Jambi, dan Bengkulu.
(izz)