Kuartal I/2021, Penyaluran Kredit PNM Capai Rp11,7 Triliun
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM mencatatkan kinerja cukup baik di kuartal I/2021. Pada periode tersebut, total penyaluran kredit bagi UMKM mencapai Rp11,7 triliun.
"Total penyaluran sampai dengan triwulan I/2021 adalah Rp11,7 triliun, kemudian baki debet sebesar Rp26,4 triliun, pendapatan PNM di triwulan I sudah mencapai Rp 1,76 triliun, dan laba bersih Rp 186 miliar," ujar EVP Keuangan dan Operasional PNM, Sunar Basuki, dalam konferensi pers, Selasa (20/4/2021).
Untuk indikator keuangan lainnya, total aset PNM hingga kuartal I tahun ini mencapai Rp35,3 triliun atau ada kenaikan Rp3 triliun dibandingkan dengan posisi Desember 2020. Sementara total liabilitas Rp29,5 triliun,m dan ekuitas Rp5,8 triliun.
Adanya peningkatan penyaluran kredit dan pertumbuhan keuangan perseroan karena didorong oleh pinjaman nasabah dalam jangka waktu atau tenor selama 6 bulan.
"Bisa saja nasabah tidak bertambah, tapi dalam satu tahun dia pinjam Rp5 juta jadi Rp11 juta. Jadi penyaluran lebih tinggi untuk relatif PNM Mekaar karena tenor pendek, kalau ada yang 6 bulan itu penyaluran jauh lebih tinggi dibandingkan posisi jumlah nasabah," kata dia.
PNM mencatat ada 9 juta nasabah aktif pada kuartal 1 tahun ini. Jumlah itu mengalami kenaikan sebesar 1,1 juta nasabah dibandingkan posisi akhir tahun 2020 lalu.
"Total penyaluran sampai dengan triwulan I/2021 adalah Rp11,7 triliun, kemudian baki debet sebesar Rp26,4 triliun, pendapatan PNM di triwulan I sudah mencapai Rp 1,76 triliun, dan laba bersih Rp 186 miliar," ujar EVP Keuangan dan Operasional PNM, Sunar Basuki, dalam konferensi pers, Selasa (20/4/2021).
Untuk indikator keuangan lainnya, total aset PNM hingga kuartal I tahun ini mencapai Rp35,3 triliun atau ada kenaikan Rp3 triliun dibandingkan dengan posisi Desember 2020. Sementara total liabilitas Rp29,5 triliun,m dan ekuitas Rp5,8 triliun.
Adanya peningkatan penyaluran kredit dan pertumbuhan keuangan perseroan karena didorong oleh pinjaman nasabah dalam jangka waktu atau tenor selama 6 bulan.
"Bisa saja nasabah tidak bertambah, tapi dalam satu tahun dia pinjam Rp5 juta jadi Rp11 juta. Jadi penyaluran lebih tinggi untuk relatif PNM Mekaar karena tenor pendek, kalau ada yang 6 bulan itu penyaluran jauh lebih tinggi dibandingkan posisi jumlah nasabah," kata dia.
PNM mencatat ada 9 juta nasabah aktif pada kuartal 1 tahun ini. Jumlah itu mengalami kenaikan sebesar 1,1 juta nasabah dibandingkan posisi akhir tahun 2020 lalu.
(fai)