Minimarket terancam usaha toko online
A
A
A
Sindonews.com - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), Pudjianto mengatakan, perkembangan usaha store without store atau belanja via online akan berkembang pesat di era mendatang.
Dia menjelaskan, bahwa pada tahun 1970-an menjadi era traditional market. Kemudian pada tahun 1980-1n eranya supermarket, dan tahun 1990-1n eranya hypermart. Namun, pada 2.000 semuanya menurun karena orang malas berbelanja terlalu jauh, sedangkan mulai 2010 eranya convenience market.
"Kedepannya store without store yaitu belanja online yang menunjukan perkembangan yang signifikan," ungkapnya di Hotel Mandarin, Jakarta, Selasa(12/11/2013).
Menurut dia, lokasi untuk pembangunan usaha ritel yang semakin susah saat ini, juga menjadi sebab banyaknya orang beralih ke online store.
Pudjianto juga mengkhawatirkan bahwa lima tahun ke depan kemungkinan usaha mini market bisa saja hilang, dikarenakan revolusi industri ritel yang sangat cepat
"Mungkin yang perlu dipikirkan saat ini juga mengikuti perkembangan pasar. Sehingga usaha yang dijalankan pun tidak tenggelam dengan persaingan yang cukup ketat saat ini," pungkasnya.
Dia menjelaskan, bahwa pada tahun 1970-an menjadi era traditional market. Kemudian pada tahun 1980-1n eranya supermarket, dan tahun 1990-1n eranya hypermart. Namun, pada 2.000 semuanya menurun karena orang malas berbelanja terlalu jauh, sedangkan mulai 2010 eranya convenience market.
"Kedepannya store without store yaitu belanja online yang menunjukan perkembangan yang signifikan," ungkapnya di Hotel Mandarin, Jakarta, Selasa(12/11/2013).
Menurut dia, lokasi untuk pembangunan usaha ritel yang semakin susah saat ini, juga menjadi sebab banyaknya orang beralih ke online store.
Pudjianto juga mengkhawatirkan bahwa lima tahun ke depan kemungkinan usaha mini market bisa saja hilang, dikarenakan revolusi industri ritel yang sangat cepat
"Mungkin yang perlu dipikirkan saat ini juga mengikuti perkembangan pasar. Sehingga usaha yang dijalankan pun tidak tenggelam dengan persaingan yang cukup ketat saat ini," pungkasnya.
(izz)