IHSG dibuka di zona hijau

Sindonews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari terakhir pekan ini dibuka di zona hijau didukung positifnya Wall Street pada perdagangan semalam. IHSG menguat 21,79 poin atau 0,50 persen ke level 4.348,00.

IHSG pada perdagangan kemarin berakhir minus 24,58 poin atau 0,57 persen ke level 4.326,21 dipicu meningkatnya tekanan jual investor asing. Pelemahan kemarin seiring dengan melemahnya mayoritas bursa kawasan Asia.

Sementara bursa kawasan Asia pagi ini dibuka variatif. Indeks Shanghai turun 4,68 poin atau 0,21 persen menjadi 2.201,08; Hang Seng naik 163,72 poin atau 0,69 persen menjadi 23.744,01; Nikkei naik 148,45 poin atau 0,97 persen ke 15.514,05 dan Straits Times turun 3,98 poin atau 0,31 persen menjadi 3.168,40.

Nilai transaksi tercatat sebesar Rp53,58 miliar dengan 22,48 juta lembar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing mencapai Rp14,28 miliar. Tercatat sebanyak 48 saham naik, 6 saham melemah dan 13 saham stagnan.

Sektor saham pagi ini hampir semuanya menguat. Penguatan terbesar dipimpin sektor tambang yang naik 0,95 persen. Sedangkan sektor yang melemah adalah infrasruktur yang turun 0,23 persen.

Saham-saham yang bergerak menguat, antara lain PT Astra International Tbk (ASII) naik Rp50 ke Rp6.750, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp100 ke Rp39.950 dan PT Asahimas Flat Glass Tbk (AMFG) naik Rp200 ke Rp7.800.

Sedangkan saham-saham yang bergerak melemah, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) turun Rp25 ke Rp2.200, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) turun Rp50 menjadi Rp19.150 dan PT Elnusa Tbk (MYOR) turun Rp5 menjadi Rp315.