Pelindo III rogoh USD68 juta untuk peralatan bongkar muat
A
A
A
Sindonews.com - PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo III kembali merogoh kocek untuk berinvestasi peralatan bongkar muat sebesar USD68,2 juta.
Rincian investasi tersebut diantaranya berupa pengadaan delapan unit Container Crane baru untuk Pelabuhan Banjarmasin, Pelabuhan Tanjung Perak, dan Terminal Petikemas Semarang (TPKS) senilai USD48,2 juta.
Selain delapan unit Container Crane, perseroan juga menyiapkan pengadaan dua unit Grab Ship Unloader baru yang akan dioperasikan di Terminal Teluk Lamong senilai USD19,9 juta.
Kepala Humas PT Pelindo III Edi Priyanto mengatakan, kontrak pengadaan delapan unit Container Crane dan dua unit Grab Ship Unloader ditandatangani PT Pelindo III selaku pemesan alat dan Dalian Huarui Heavy International Co, Ltd selaku pemasok alat bongkar muat tersebut di Kantor Pusat PT Pelindo III Surabaya.
Dalian Huarui Heavy International Co, Ltd merupakan badan usaha milik negara China, dengan lingkup pekerjaan mulai pengadaan alat, pengiriman, pengetesan, sertifikasi, pelatihan dan pengenalan alat, penyediaan suku cadang, masa garansi serta babysitting.
"Peningkatan arus petikemas di lingkungan PT Pelindo III selama ini menunjukkan bahwa angkutan barang melalui transportasi laut menggunakan petikemas saat ini menjadi primadona. Hal ini juga menjadi salah satu alasan kami kembali berinvestasi menambah delapan unit Container Crane, di samping dalam rangka peningkatan pelayanan kepada customer," ujar Edi dalam rilisnya di Jakarta, Senin (25/11/2013).
Sebelumnya, Pelindo III telah menggelontorkan anggaran senilai USD162,6 juta setara Rp1,5 triliun untuk pemenuhan alat angkat dan angkut serta sistem operasi di Terminal Teluk Lamong Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Dana tersebut untuk pengadaan 10 unit Ship to Shore Crane (STS), 20 unit Automated Stacking Crane (ASC), 5 unit Straddle Carrier (SC), 50 unit Combined Terminal Tractor (CTT), dan pengadaan Terminal Operating System (TOS).
Rincian investasi tersebut diantaranya berupa pengadaan delapan unit Container Crane baru untuk Pelabuhan Banjarmasin, Pelabuhan Tanjung Perak, dan Terminal Petikemas Semarang (TPKS) senilai USD48,2 juta.
Selain delapan unit Container Crane, perseroan juga menyiapkan pengadaan dua unit Grab Ship Unloader baru yang akan dioperasikan di Terminal Teluk Lamong senilai USD19,9 juta.
Kepala Humas PT Pelindo III Edi Priyanto mengatakan, kontrak pengadaan delapan unit Container Crane dan dua unit Grab Ship Unloader ditandatangani PT Pelindo III selaku pemesan alat dan Dalian Huarui Heavy International Co, Ltd selaku pemasok alat bongkar muat tersebut di Kantor Pusat PT Pelindo III Surabaya.
Dalian Huarui Heavy International Co, Ltd merupakan badan usaha milik negara China, dengan lingkup pekerjaan mulai pengadaan alat, pengiriman, pengetesan, sertifikasi, pelatihan dan pengenalan alat, penyediaan suku cadang, masa garansi serta babysitting.
"Peningkatan arus petikemas di lingkungan PT Pelindo III selama ini menunjukkan bahwa angkutan barang melalui transportasi laut menggunakan petikemas saat ini menjadi primadona. Hal ini juga menjadi salah satu alasan kami kembali berinvestasi menambah delapan unit Container Crane, di samping dalam rangka peningkatan pelayanan kepada customer," ujar Edi dalam rilisnya di Jakarta, Senin (25/11/2013).
Sebelumnya, Pelindo III telah menggelontorkan anggaran senilai USD162,6 juta setara Rp1,5 triliun untuk pemenuhan alat angkat dan angkut serta sistem operasi di Terminal Teluk Lamong Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Dana tersebut untuk pengadaan 10 unit Ship to Shore Crane (STS), 20 unit Automated Stacking Crane (ASC), 5 unit Straddle Carrier (SC), 50 unit Combined Terminal Tractor (CTT), dan pengadaan Terminal Operating System (TOS).
(izz)