Intel komitmen berikan edukasi dan bina UKM
A
A
A
Sindonews.com - Intel melihat akses broadband menjadi faktor kunci keberhasilan negara-negara seperti Indonesia agar kompetitif secara global dan mempercepat pertumbuhan ekonomi. Kegiatan edukasi dan membina usaha kecil menengah (UKM) agar mengenal bisnis melalui online menjadi langkah menuju keberhasilan.
Direktur Channel Sales Intel Indonesia Corporation, Harry K Nugraha mengemukakan, Indonesia memiliki permintaan yang tinggi untuk konektivitas, terbukti dengan pertumbuhan pasar yang luar biasa besar. Sebab itu, pihaknya meningkatkan sektor Teknologi Informasi dan Komunikasi (ICT) untuk membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi dan daya saing global.
"Kami berkomitmen membantu Indonesia meningkatkan daya saing dengan memperluas akses ke teknologi dan akses internet broadband. Salah satunya dengan kegiatan edukasi dan pembinaan UKM," ujar Harry saat mengunjungi Gedung Sindo, Kamis (28/11/2013).
Menurutnya, untuk menyuseskan langkah ini perlu dukungan dari pemerintah. Salah satunya dengan mempermudah regulasi dan memperkuat infrastruktur agar masyarakat di daerah dapat memanfaatkan fasilitas ini.
"Hal ini sangat penting agar masyarakat Indonesia dapat menikmati kemudahan teknologi. Terutama UKM-UKM yang tersebar di wilayah pelosok," terang Harry.
Direktur Channel Sales Intel Indonesia Corporation, Harry K Nugraha mengemukakan, Indonesia memiliki permintaan yang tinggi untuk konektivitas, terbukti dengan pertumbuhan pasar yang luar biasa besar. Sebab itu, pihaknya meningkatkan sektor Teknologi Informasi dan Komunikasi (ICT) untuk membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi dan daya saing global.
"Kami berkomitmen membantu Indonesia meningkatkan daya saing dengan memperluas akses ke teknologi dan akses internet broadband. Salah satunya dengan kegiatan edukasi dan pembinaan UKM," ujar Harry saat mengunjungi Gedung Sindo, Kamis (28/11/2013).
Menurutnya, untuk menyuseskan langkah ini perlu dukungan dari pemerintah. Salah satunya dengan mempermudah regulasi dan memperkuat infrastruktur agar masyarakat di daerah dapat memanfaatkan fasilitas ini.
"Hal ini sangat penting agar masyarakat Indonesia dapat menikmati kemudahan teknologi. Terutama UKM-UKM yang tersebar di wilayah pelosok," terang Harry.
(dmd)