Pertamina beli gas Cheniere Energy selama 20 tahun

Kamis, 05 Desember 2013 - 09:36 WIB
Pertamina beli gas Cheniere Energy selama 20 tahun
Pertamina beli gas Cheniere Energy selama 20 tahun
A A A
Sindonews.com - PT Pertamina (Persero) dan Cheniere Energy, Inc menandatangani Perjanjian Jual Beli (LNG SPA) pada 4 Desember 2013 untuk pasokan Liquefied Natural Gas (LNG) sekitar 0,8 juta ton per tahun selama 20 tahun.

Direktur Gas Pertamina Hari Karyuliarto mengatakan, pasokan LNG tersebut akan dimulai pada 2018 dari kilang LNG yang sedang dikembangkan didekat Corpus Christi, Texas, Amerika Serikat (AS).

"Ini merupakan tonggak penting bagi Indonesia, khususnya Pertamina karena merupakan komitmen pembelian LNG pertama dari pemasok internasional untuk memenuhi pertumbuhan kebutuhan energi di Indonesia," kata Hari dalam rilisnya, Kamis (5/12/2013).

Hal ini, dia menuturkan, juga akan memberikan efek berantai bagi Indonesia dan sebagai dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi. Menurut Hari, permintaan gas domestik diperkirakan akan meningkat sekitar 3,9 persen mencapai 7,2 miliar kaki kubik per hari (BCFD) pada 2025.

Meningkatnya gas dipicu oleh kebutuhan untuk pembangkit listrik berbahan bakar gas dan sektor industri di Jawa dan Sumatera. Untuk itu, Pertamina secara bertahap harus menyesuaikan orientasi bisnis gas/LNG-nya untuk memenuhi kebutuhan gas domestik dengan tetap menjaga kontrak volume ekspor.

Pasokan LNG dari Cheniere direncanakan akan disalurkan ke terminal-terminal penerima LNG Pertamina, yang diantaranya dalam proses pelaksanaan proyek, seperti LNG Storage and Regasification Arun dan FSRU Jawa Tengah yang masih memerlukan kepastian tambahan pasokan LNG.

Kedua fasilitas tersebut didesain dengan kapasitas sekitar 3 juta ton per tahun dan akan dipasok untuk kebutuhan gas bagi sektor ketenagalistrikan dan industri.

“Kesepakatan ini menegaskan komitmen Pertamina untuk terus mengupayakan kepastian pasokan LNG yang sangat menentukan bagi keberlangsungan proyek-proyek infrastruktur gas/LNG yang akan dibangun perusahaan. Infrastruktur gas/LNG sangat mendesak diperlukan untuk menfasilitasi upaya pemenuhan kebutuhan gas nasional yang terus meningkat, terutama di sektor ketenagalistrikan dan industri,” tutur Hari.

Cheniere Energy, Inc merupakan perusahaan energi yang berbasis di Houston, terutama bergerak dalam bisnis LNG. Cheniere Energy, Inc memiliki dan mengoperasikan terminal LNG Sabine Pass dan Creole Trail Pipeline di Louisiana. Cheniere telah memulai sebuah proyek untuk mengembangkan fasilitas pencairan gas dekat Corpus Christi, Texas.

The Corpus Christi Liquefaction Project ini sedang dirancang untuk memiliki tiga train LNG, dengan kapasitas produksi sampai 13,5 mtpa LNG yang akan mencakup tiga tangki penyimpanan LNG dengan kapasitas 10,1 BCFD dan dua dermaga pengapalan LNG. Cheniere juga sedang membangun empat terminal LNG yang berdekatan dengan terminal LNG Sabine Pass.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6140 seconds (0.1#10.140)