HSBC luncurkan kartu kredit kalangan menengah atas
A
A
A
Sindonews.com - Untuk mendukung perkembangan minat dan kebutuhan nasabah menengah ke atas, HSBC Indonesia meluncurkan kembali HSBC Visa Platinum yang lebih disesuaikan dengan aspirasi gaya hidup nasabah.
Berdasarkan riset yang dilakukan HSBC di awal 2013, terlihat bahwa pemakaian kartu kredit oleh masyarakat menengah atas sangat dipengaruhi oleh nilai tambah atau benefit yang didapatkan. Segmen ini adalah kelompok nasabah yang memandang kartu kredit tak sekadar sebagai alat pembayaran, tetapi juga sebagai akses untuk menikmati beragam tawaran istimewa untuk mendukung gaya hidup.
Segmen ini lebih dinamis terutama pada kategori fashion dan dining yang menunjukan pertumbuhan pengeluaran tahunan masing-masing sebesar 18 persen dan 10 persen. Sementara jumlah penukaran poin rewards di industri perbankan yang juga tercatat meningkat 20 persen secara tahunan, hal ini jelas menunjukkan minat terhadap tawaran istimewa.
“Dengan konsumsi segmen menengah ke atas yang meningkat, kartu kredit jenis Platinum berkembang lebih pesat dengan pertumbuhan jumlah kartu aktif sebesar 47 persen setahun (year on year/yoy). Khusus minat yang tinggi terhadap kartu HSBC VISA Platinum, kami meningkatkan penawaran program rewards untuk kategori fashion dan dining," ujar Head of Customer Value Management, HSBC Indonesia, Vira Widiyasari dalam siaran persnya, Kamis (5/12/2013).
"Nasabah dapat menghemat hingga 20 persen untuk tiap transaksi di lebih dari 400 outlet dan menikmati beragam rewards menarik dengan pengumpulan poin yang cepat dan penukaran yang mudah,” tambahnya.
Satu di antara fitur yang melekat pada HSBC VISA Platinum Card adalah 50-50 Saturday Shopping yang memberikan kesempatan bagi nasabah menikmati potongan harga sebesar 50 persen dari setiap pembelian produk fashion terkini hanya dengan menukarkan 50 poin rewards yang dimilikinya.
Selain itu, nasabah juga dapat memilih voucher belanja dari 250 merek ternama dengan menukarkan poin rewards di HSBC Rewards lounge di berbagai mal.
Berdasarkan riset yang dilakukan HSBC di awal 2013, terlihat bahwa pemakaian kartu kredit oleh masyarakat menengah atas sangat dipengaruhi oleh nilai tambah atau benefit yang didapatkan. Segmen ini adalah kelompok nasabah yang memandang kartu kredit tak sekadar sebagai alat pembayaran, tetapi juga sebagai akses untuk menikmati beragam tawaran istimewa untuk mendukung gaya hidup.
Segmen ini lebih dinamis terutama pada kategori fashion dan dining yang menunjukan pertumbuhan pengeluaran tahunan masing-masing sebesar 18 persen dan 10 persen. Sementara jumlah penukaran poin rewards di industri perbankan yang juga tercatat meningkat 20 persen secara tahunan, hal ini jelas menunjukkan minat terhadap tawaran istimewa.
“Dengan konsumsi segmen menengah ke atas yang meningkat, kartu kredit jenis Platinum berkembang lebih pesat dengan pertumbuhan jumlah kartu aktif sebesar 47 persen setahun (year on year/yoy). Khusus minat yang tinggi terhadap kartu HSBC VISA Platinum, kami meningkatkan penawaran program rewards untuk kategori fashion dan dining," ujar Head of Customer Value Management, HSBC Indonesia, Vira Widiyasari dalam siaran persnya, Kamis (5/12/2013).
"Nasabah dapat menghemat hingga 20 persen untuk tiap transaksi di lebih dari 400 outlet dan menikmati beragam rewards menarik dengan pengumpulan poin yang cepat dan penukaran yang mudah,” tambahnya.
Satu di antara fitur yang melekat pada HSBC VISA Platinum Card adalah 50-50 Saturday Shopping yang memberikan kesempatan bagi nasabah menikmati potongan harga sebesar 50 persen dari setiap pembelian produk fashion terkini hanya dengan menukarkan 50 poin rewards yang dimilikinya.
Selain itu, nasabah juga dapat memilih voucher belanja dari 250 merek ternama dengan menukarkan poin rewards di HSBC Rewards lounge di berbagai mal.
(gpr)