Bank Muamalat realisasikan hasil PUT V
A
A
A
Sindonews.com - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 7 November 2013 dengan agenda Persetujuan Efektif Penawaran Umum Terbatas V Perseroan melalui HMETD (Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu).
Ditawarkan saham seri B baru berjumlah 2.815.917.885 dengan nilai nominal Rp100 setiap saham dengan Harga Pelaksanaan Rp480
Setiap pemegang 21 saham lama yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham mempunyai 8 HMETD, dimana setiap 1 HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham baru.
Jumlah saham terserap 2.815.917.885 (full subscribe), sementara jumlah dana yang diterima Bank Muamalat adalah sebesar Rp1.351.640.584.800.
Jumlah modal sebelum pelaksanaan PUT V sebesar Rp 821.843.362.500, sedangkan setelah penerbitan HMETD menjadi sebesar Rp1.103.435.151.000.
Menurut Direktur Utama Bank Muamalat, Arviyan Arifin, dana yang telah diterima Bank dipergunakan untuk memperkuat struktur permodalan guna mengembangkan kegiatan pembiayaan syariah yang merupakan bagian dari kegiatan usaha Bank.
“Dengan dukungan permodalan yang kuat, bisnis yang dikelola oleh Bank akan semakin ekspansif,” kata dia di Jakarta, Senin (23/12/2013).
Dia mengungkap, kesuksesan PUT V ini merupakan refleksi dari komitmen para pemegang saham Bank Muamalat yang menunjukkan bahwa mereka tetap confident atas masa depan pertumbuhan, ekspansi dan potensi perbankan syariah pada umumnya dan Bank Muamalat pada khususnya.
Direktur Keuangan & Operasional Bank Muamalat, Hendiarto menambahkan, hasil PUT V ini sangat berperan dalam menjaga Rasio Kecukupan Modal Bank Muamalat dan akan mampu menjadi pendorong ekspansi bisnis Bank Muamalat kedepannya.
Ditawarkan saham seri B baru berjumlah 2.815.917.885 dengan nilai nominal Rp100 setiap saham dengan Harga Pelaksanaan Rp480
Setiap pemegang 21 saham lama yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham mempunyai 8 HMETD, dimana setiap 1 HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham baru.
Jumlah saham terserap 2.815.917.885 (full subscribe), sementara jumlah dana yang diterima Bank Muamalat adalah sebesar Rp1.351.640.584.800.
Jumlah modal sebelum pelaksanaan PUT V sebesar Rp 821.843.362.500, sedangkan setelah penerbitan HMETD menjadi sebesar Rp1.103.435.151.000.
Menurut Direktur Utama Bank Muamalat, Arviyan Arifin, dana yang telah diterima Bank dipergunakan untuk memperkuat struktur permodalan guna mengembangkan kegiatan pembiayaan syariah yang merupakan bagian dari kegiatan usaha Bank.
“Dengan dukungan permodalan yang kuat, bisnis yang dikelola oleh Bank akan semakin ekspansif,” kata dia di Jakarta, Senin (23/12/2013).
Dia mengungkap, kesuksesan PUT V ini merupakan refleksi dari komitmen para pemegang saham Bank Muamalat yang menunjukkan bahwa mereka tetap confident atas masa depan pertumbuhan, ekspansi dan potensi perbankan syariah pada umumnya dan Bank Muamalat pada khususnya.
Direktur Keuangan & Operasional Bank Muamalat, Hendiarto menambahkan, hasil PUT V ini sangat berperan dalam menjaga Rasio Kecukupan Modal Bank Muamalat dan akan mampu menjadi pendorong ekspansi bisnis Bank Muamalat kedepannya.
(gpr)