30.000 kendaraan akan melintasi JORR W2 per hari

Jum'at, 27 Desember 2013 - 17:45 WIB
30.000 kendaraan akan...
30.000 kendaraan akan melintasi JORR W2 per hari
A A A
Sindonews.com - Direktur PT Marga Lingkar Jakarta, Sonhadji mengatakan, ruas jalan tol Jakarta Outer Ring Road West 2 (JORR W2) Kebon Jeruk-Ciledug, dalam sehari akan dilintasi 30.000 kendaraan.

Sebab ruas jalan tol tersebut tersambung dengan ruas JORR W1 (Puri Indah-Kamal) dan Jalan Tol Prof Dr Sediyatmo. Sedangkan jika jalan tol JORR W2 utara tersebut secara keseluruhan sudah dioperasikan, JORR pun secara keseluruhan akan tersambung dan menghubungkan lima ruas tol yang sudah beroperasi, yaitu Jakarta–Cikampek, Jagorawi, Jakarta-Tangerang, Jakarta–Serpong dan Tol Soediyatmo (bandara).

"Jika JORR W2 Kebon Jeruk-Ulujami rampung, kendaraan dari arah Bekasi dan Bogor yang akan menuju bandara atau Tangerang dan sebaliknya, tidak perlu lagi melintas di tol dalam kota Jakarta. Dengan begitu kepadatan di ruas Tol Dalam Kota akan berkurang," ujarnya, Jumat (27/12/2013).

Sonhadji menjelaskan, proyek JORR W2 yang mulai dikerjakan sejak 21 Oktober 2011 itu terbagi dalam empat paket. Paket pertama dari Kebon Jeruk-Meruya dikerjakan oleh kontraktor PT Wijaya Karya, sedangkan paket kedua Meruya-Joglo dikerjakan oleh PT Adhi Karya. Paket ketiga adalah Joglo-Ciledug oleh PT Waskita Karya. Sementara paket keempat adalah Ciledug-Ulujami yang dikerjakan oleh PT Jaya Konstruksi.

Adapun biaya pembangunan JORR W2 Kebon Jeruk-Ulujami, kata Sonhadji, sedikitnya menghabiskan anggaran sebesar Rp2,2 miliar. Dana tersebut berasal dari ekuitas 35 persen, sementara sisanya merupakan pinjaman dari Bank DKI dan Bank Mandiri.

"Untuk paket 4 Ciledug-Ulujami kami masih menunggu pembebasam lahan. Kalau sudah rampung kami siap untuk melanjutkannya," tegasnya.

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, untuk paket 4 Ciledug-Ulujami, saat ini sedikitnya masih terdapat sembilan bidang tanah yang belum dibebaskan. Delapan di antaranya sudah dalam proses administrasi. Sedangkan satu bidang lainnya masih belum menemukan kesepakat harga.

"Delapan lainya dalam proaes kelengkapan administrasi. Kalau rampung kami langsung bayar. Ditargetkan Februari rampung semua termasuk satu lahan yang belum ada kesepakatan harga," jelasnya.
(gpr)
Berita Terkait
Proyek Japek II Selatan...
Proyek Japek II Selatan Selesai, Jakarta-Bandung Hanya 1 Jam
Mulai 2023, Sistem Bayar...
Mulai 2023, Sistem Bayar Tanpa Berhenti Beroperasi di Tol Bali
Bakal Ada 16 Ruas Jalan...
Bakal Ada 16 Ruas Jalan Tol Baru di 2022, Ini Daftarnya
Berikut Jalan yang Tidak...
Berikut Jalan yang Tidak Boleh Dilalui Motor di Jakarta
Tarif Tol Surabaya-Gempol...
Tarif Tol Surabaya-Gempol Mengalami Penyesuaian, Ini Daftarnya
Proyek Jalan Tol Baleno...
Proyek Jalan Tol Baleno Seksi 3 Dikebut, Ditarget Selesai Juni 2024
Berita Terkini
Tur Asia Tenggara, Xi...
Tur Asia Tenggara, Xi Jinping Desak Vietnam Lawan Intimidasi Tarif Trump
19 menit yang lalu
IHSG Parkir di Zona...
IHSG Parkir di Zona Merah, Dibebani Kinerja Sektor Keuangan
1 jam yang lalu
6 Produk Buatan China...
6 Produk Buatan China yang Laris Manis Dijual di Amerika Serikat
1 jam yang lalu
Berkat Klasterkuhidupku...
Berkat Klasterkuhidupku BRI, Usaha Tenun Ulos Ini Berhasil Meraih Sukses
2 jam yang lalu
BI: Penjualan Ritel...
BI: Penjualan Ritel Maret 2025 Naik Ditopang Efek Lebaran
2 jam yang lalu
Kembali Raih PROPER,...
Kembali Raih PROPER, GRP Tegaskan Peran Aktif dalam Industri Hijau
3 jam yang lalu
Infografis
Harga Emas Menggila,...
Harga Emas Menggila, Kini Tembus Rp1,9 Juta Per Gram
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved