Kadin-BRI siap cetak 60 ribu pengusaha baru

Rabu, 08 Januari 2014 - 08:12 WIB
Kadin-BRI siap cetak...
Kadin-BRI siap cetak 60 ribu pengusaha baru
A A A
Sindonews.com - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulawesi Selatan (Sulsel) bekerjasama dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) menyusun berbagai strategi guna mencetak 60.000 pengusaha baru di Sulsel.

Ketua Kadin Sulsel Zulkarnaen Arief mengatakan, lahan bisnis di Sulsel cukup potensil, sementara tingkat pengangguran intelektual di daerah ini cukup tinggi. Karena itu, mereka harus didorong untuk menjadi pengusaha agar mampu menciptakan lapangan kerja baru.

“Kadin Sulsel akan menjamin dalam mendapatkan modal usaha dari perbankan. Karena itu kami telah membentuk 12 badan usaha di perguruan tinggi dan mengratiskan sertifikasi serta keanggotan di Kadin,” ungkap Zulkarnaen seusai penandatangan nota kesepahaman antara Kadin, BRI dan UMI terkait pengembanagan Wirausaha Muda, Selasa (7/1/2014).

Alumni Fakultas Teknik UMI ini mengatakan, saat ini jumlah pengusaha di Sulsel hanya 0,21 persen dari jumlah penduduk. Padahal sejumlah regulasi lokal seperti SK Gubernur Sulsel yang mengharuskan pasar modern wajib memasarkan 42 persen produk UMKM.

Sementara itu, Pimpinan Wilayah BRI Makassar Achmad Chumaidi mengatakan, pihaknya siap menyalurkan kredit kepada mahasiswa yang ingin berwirausaha. Inovasi enrtepereneur harus terus dilakukan.

"BRI tidak membatasi jumlah pinjaman, berapa pun permintaan akan disalurkan melalui fasilitas pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR)," ujarnya.

Chumaidi menilai potensi mahasiswa untuk berwirausaha cukup besar sehingga perguruan tinggi harus didukung fasilitas perbankan. Perbankan dinilainya harus memberikan sharing pembiayaan bisnis agar profil bisnis bisa mendapatkan pembiayaan.

Wakil Pimpinan Wilayah BRI Makassar Sumarman mengatakan, Bank BRI senantiasa berkomitmen untuk terus eksis mengelola bisnis pembiayaan ke sektor mikro serta Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Apalagi sektor ini terbukti tahan terhadap guncangan krisis.

"Hingga akhir tahun 2013, kami mampu mengucurkan KUR sesuai target yang dicanangkan yakni Rp 12,9 triliun yang dikucurkan ke 446 debitur mikro untuk dua jenis kredit yang didominasi di wilayah Sulsel yakni sekitar 60 persen,” ungkapnya.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3318 seconds (0.1#10.140)