Pabrik semen siap dibangun di Kaltim
A
A
A
Sindonews.com - Potensi batu kapur di Kalimantan Timur (Kaltim) sangat besar. Hal ini terlihat dari banyaknya deretan gunung karst dari Sangkulirang, Kabupaten Kutai Timur hingga ke Kabupaten Berau.
Potensi besar ini sudah banyak dilirik investor untuk industri semen. Badan Perizinan dan Penanaman Modal Daerah (BPPMD) Kaltim mengakui sudah melakukan kajian ekonomi. Hasilnya, investasi pabrik semen di provinsi kaya sumber daya alam ini sangat menguntungkan.
"Sudah banyak investor dalam negeri, kebanyakan dari Jakarta yang menyatakan minat tertarik membangun pabrik semen. Saya lupa berapa persis potensinya. Yang pasti berdasarkan kajian ekonomi yang kita buat, potensinya sangat menguntungkan," kata Kepala BPPMD Kaltim, Didi Rusdiansyah, Rabu (15/1/2014).
Karena potensinya yang besar itu, banyak investor yang melirik untuk membangun pabrik semen. Meski kajian ekonomi sudah selesai, BPPMD Kaltim masih menunggu kajian lingkungan dari Badan Lingkungan Hidup (BLH).
"Kita ingin pembangunan berjalan selaras dengan lingkungan. Jangan sampai pembangunan pabrik semen tersebut menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan," kata dia.
Pentingnya kajian lingkungan karena diketahui kawasan Karst Sangkulirang merupakan daerah penyangga air bagi daerah di sekitarnya. "Apalagi ada sumber mata air di Karst tersebut. Makanya, kita tunggu kajian lingkungan dari BLH. Karena BLH yang mengerti. Intinya, pembangunan harus selaras dengan lingkungan," ujarna.
Kurangnya pasokan semen di Kaltim membuat provinsi ini merencanakan pabrik semen sendiri. Kelangkaan semen yang terjadi setiap penghujung tahun harus segera diatasi. Apalagi pembangunan infrastruktur sedang gencar di provinsi ini.
Potensi besar ini sudah banyak dilirik investor untuk industri semen. Badan Perizinan dan Penanaman Modal Daerah (BPPMD) Kaltim mengakui sudah melakukan kajian ekonomi. Hasilnya, investasi pabrik semen di provinsi kaya sumber daya alam ini sangat menguntungkan.
"Sudah banyak investor dalam negeri, kebanyakan dari Jakarta yang menyatakan minat tertarik membangun pabrik semen. Saya lupa berapa persis potensinya. Yang pasti berdasarkan kajian ekonomi yang kita buat, potensinya sangat menguntungkan," kata Kepala BPPMD Kaltim, Didi Rusdiansyah, Rabu (15/1/2014).
Karena potensinya yang besar itu, banyak investor yang melirik untuk membangun pabrik semen. Meski kajian ekonomi sudah selesai, BPPMD Kaltim masih menunggu kajian lingkungan dari Badan Lingkungan Hidup (BLH).
"Kita ingin pembangunan berjalan selaras dengan lingkungan. Jangan sampai pembangunan pabrik semen tersebut menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan," kata dia.
Pentingnya kajian lingkungan karena diketahui kawasan Karst Sangkulirang merupakan daerah penyangga air bagi daerah di sekitarnya. "Apalagi ada sumber mata air di Karst tersebut. Makanya, kita tunggu kajian lingkungan dari BLH. Karena BLH yang mengerti. Intinya, pembangunan harus selaras dengan lingkungan," ujarna.
Kurangnya pasokan semen di Kaltim membuat provinsi ini merencanakan pabrik semen sendiri. Kelangkaan semen yang terjadi setiap penghujung tahun harus segera diatasi. Apalagi pembangunan infrastruktur sedang gencar di provinsi ini.
(izz)