10 pemenang Grand Final Mio Dream Project ke Singapura
A
A
A
CONGRATS buat Givani Noor, Tamara Aisyah, dan Evrillia Kwandana dari Bandung; Selvi Angelita dari Yogyakarta; Ardita Putriani, Teguh Nur, dan Darmawan Guntarto dari Jakarta; Pison Leanerd dan Agung Bima dari Bali; dan Adde Riyatna dari Medan, yang terpilih menjadi pemenang Mio Dream Project – Creative Class 2013. Mereka mendapat hadiah liburan ke Singapura bareng tim Yamaha!
Yap, rangkaian acara Mio Dream Project – Creative Class 2013 yang digelar Yamaha Mio sejak Oktober lalu, telah mencapai puncaknya pada Minggu, 22 Desember lalu. Malam grand final digelar meriah di Prestige Cafe, Jl Kemang Utara, Jakarta.
Sebanyak 30 finalis dari Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Medan dan Denpasar, tampil percaya diri menunjukkan bakat mereka. Ada yang bidang musik, fotografi, dan dance. Para finalis ini terpilih dari serangkaian Creative Class dan penjurian di Yamaha Youth Festival di kota mereka.
Percaya diri membangun mimpi
Juri di grand final, ada Mas Hendy Drajat, Brand Activation PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Mbak Vivid Argarini, CEO Yess! Group, dan Mas Baron, musisi dan produser yang dikenal sebagai eks gitaris Gigi.
Juri dibikin terkagum-kagum sama banyak bakat keren! Ada yang bisa bermain akordeon, beatbox, dansa, traditional dance, dan banyak lagi. Juri memberi banyak masukan agar mereka lebih percaya diri saat manggung.
“Ini bukan kompetisi bakat. Tapi, kami ingin anak muda pede nonjolin apa yang mereka punya. Karena, kadang kita nggak dibentuk jadi manusia yang berani tampil. Nah, di acara ini, kami ingin anak muda menunjukkan potensinya,” papar Mas Hendy.
Sebelum pengumuman pemenang, ada penampilan kolaborasi dari semua finalis. Mereka nyanyiin beberapa lagu daerah, diiringi permainan musik oleh para finalis juga, yang berbakat nari nampilin tarian tradisional dan modern, diselingi lagu nasional Indonesia Pusaka, ditutup lagu jingle Yamaha Semakin di Depan.
“Kalian baru berkumpul karantina 3 hari, latihan membuat kolaborasi hanya 3 jam, hasilnya luar biasa! Acara ini bukan akhir ya. Ini justru awal kalian, anak muda dari berbagai kota, bisa membangun komunitas dan terus mengembangkan potensi bersama,” pesan Mas Hendy. Awesome!
Yap, rangkaian acara Mio Dream Project – Creative Class 2013 yang digelar Yamaha Mio sejak Oktober lalu, telah mencapai puncaknya pada Minggu, 22 Desember lalu. Malam grand final digelar meriah di Prestige Cafe, Jl Kemang Utara, Jakarta.
Sebanyak 30 finalis dari Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Medan dan Denpasar, tampil percaya diri menunjukkan bakat mereka. Ada yang bidang musik, fotografi, dan dance. Para finalis ini terpilih dari serangkaian Creative Class dan penjurian di Yamaha Youth Festival di kota mereka.
Percaya diri membangun mimpi
Juri di grand final, ada Mas Hendy Drajat, Brand Activation PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Mbak Vivid Argarini, CEO Yess! Group, dan Mas Baron, musisi dan produser yang dikenal sebagai eks gitaris Gigi.
Juri dibikin terkagum-kagum sama banyak bakat keren! Ada yang bisa bermain akordeon, beatbox, dansa, traditional dance, dan banyak lagi. Juri memberi banyak masukan agar mereka lebih percaya diri saat manggung.
“Ini bukan kompetisi bakat. Tapi, kami ingin anak muda pede nonjolin apa yang mereka punya. Karena, kadang kita nggak dibentuk jadi manusia yang berani tampil. Nah, di acara ini, kami ingin anak muda menunjukkan potensinya,” papar Mas Hendy.
Sebelum pengumuman pemenang, ada penampilan kolaborasi dari semua finalis. Mereka nyanyiin beberapa lagu daerah, diiringi permainan musik oleh para finalis juga, yang berbakat nari nampilin tarian tradisional dan modern, diselingi lagu nasional Indonesia Pusaka, ditutup lagu jingle Yamaha Semakin di Depan.
“Kalian baru berkumpul karantina 3 hari, latihan membuat kolaborasi hanya 3 jam, hasilnya luar biasa! Acara ini bukan akhir ya. Ini justru awal kalian, anak muda dari berbagai kota, bisa membangun komunitas dan terus mengembangkan potensi bersama,” pesan Mas Hendy. Awesome!
(dmd)