Standard Chartered luncurkan produk baru
A
A
A
Sindonews.com - Standard Chartered Bank Indonesia mengeluarkan fitur tambahan terbaru untuk produk bancaasurance, yaitu CI 100. Peluncuran produk baru ini hasil kerja sama dengan Allianz Life Indonesia.
Country Head Consumer Banking Standard Chartered Bank Indonesia, Lanny Hendra mengatakan, produk CI 100 merupakan perluasan produk asuransi yang memberikan perlindungan tambahan atas risiko terhadap 100 kondisi penyakit kritis.
"Pengobatan makin canggih maka kami luncurkan perlindungan penyakit kritis," katanya usai Press Briefing Standard Chartered Bank mengenai Peluncuran Produk Bancassurance dan Seminar Outlook Perbankan dan Investasi 2014 bagi Nasabah Prioritas Standard Chartered di Jakarta, Selasa (11/2/2014).
Menurutnya, produk baru tersebut diberikan kepada nasabah mulai dari kondisi awal (early stage) sampai kondisi terparah (catastrophic). Perlindungan bagi nasabah Standchart tersebut mempunyai masa pertanggungan sekitar 100 tahun.
Dalam seminar tersebut, Lanny juga mengungkap pertumbuhan industri wealth management masih memiliki prospek yang bagus. ‬Meskipun akan dilakukan Pemilihan Umum (Pemilu), namun pihaknya optimis pertumbuhan Standchart di industri akan lebih baik dari 2013.
"Kami bisa memberikan kontribusi lebih baik lagi dan kami akan terus memberikan produk inovatif. Akan memberi nilai tambah untuk nasabah," katanya.
Dia mengungkap, dengan menambah nasabah baru, meningkatkan nilai tambah ke nasabah lama dan membuat nasabah tetap percaya merupakan beberapa kunci untuk mempertahankan pertumbuhan.
Country Head Consumer Banking Standard Chartered Bank Indonesia, Lanny Hendra mengatakan, produk CI 100 merupakan perluasan produk asuransi yang memberikan perlindungan tambahan atas risiko terhadap 100 kondisi penyakit kritis.
"Pengobatan makin canggih maka kami luncurkan perlindungan penyakit kritis," katanya usai Press Briefing Standard Chartered Bank mengenai Peluncuran Produk Bancassurance dan Seminar Outlook Perbankan dan Investasi 2014 bagi Nasabah Prioritas Standard Chartered di Jakarta, Selasa (11/2/2014).
Menurutnya, produk baru tersebut diberikan kepada nasabah mulai dari kondisi awal (early stage) sampai kondisi terparah (catastrophic). Perlindungan bagi nasabah Standchart tersebut mempunyai masa pertanggungan sekitar 100 tahun.
Dalam seminar tersebut, Lanny juga mengungkap pertumbuhan industri wealth management masih memiliki prospek yang bagus. ‬Meskipun akan dilakukan Pemilihan Umum (Pemilu), namun pihaknya optimis pertumbuhan Standchart di industri akan lebih baik dari 2013.
"Kami bisa memberikan kontribusi lebih baik lagi dan kami akan terus memberikan produk inovatif. Akan memberi nilai tambah untuk nasabah," katanya.
Dia mengungkap, dengan menambah nasabah baru, meningkatkan nilai tambah ke nasabah lama dan membuat nasabah tetap percaya merupakan beberapa kunci untuk mempertahankan pertumbuhan.
(izz)