Survei Stanchart: Gara-gara Corona Penghasilan 50% Warga RI Drop

Kamis, 06 Agustus 2020 - 14:38 WIB
loading...
Survei Stanchart: Gara-gara...
Survei Standard Chartered mendapati bahwa 50% orang Indonesia mengalami penurunan penghasilan akibat pandemi Corona. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Survei dari Standard Chartered (Stanchart) menunjukkan bahwa pandemi Covid-19 berpengaruh signifikan terhadap keuangan pribadi secara global. Survei itu mendapati, sekitar 50% orang Indonesia (dan 1/3 orang secara global) mengalami penurunan penghasilan.

Lebih dari setengahnya mengantisipasi bahwa pandemi ini akan berpengaruh terhadap penghasilan dan atau pekerjaan mereka secara lebih lanjut.

(Baca Juga: Ekonomi RI Ambyar -5,32%, Awas Makin Banyak PHK!)

CEO of Retail Banking, and Wealth Management and Regional CEO for Greater China & North Asia Standard Chartered Ben Hung mengatakan, orang-orang muda di seluruh dunia sangat terpukul oleh dampak ekonomi dari pandemi ini.

"Banyak dari mereka status pekerjaannya tidak aman, atau baru lulus dan dihadapkan pada kondisi pasar kerja yang sulit," kata Ben dalam siaran pers di Jakarta, Kamis (6/8/2020).

Dia melanjutkan, secara global, tingkat fleksibilitas, kemampuan beradaptasi, kepercayaan diri dan kewirausahaan cenderung menurun seiring bertambahnya usia.

(Baca Juga: Ekonomi Minus, Menkeu Pastikan Keuangan Nasional Kuartal II Masih Normal)

CEO Standard Chartered Bank Indonesia Andrew Chia mengatakan, bank memiliki peran untuk membantu orang mengelola uang mereka dan menyediakan alat yang membuat layanan perbankan menjadi lebih mudah sehingga mereka dapat fokus melangkah menuju pemulihan.

"Pandemi ini telah menjadi katalis pertumbuhan perbankan daring, dengan lebih dari setengah responden di dunia kini lebih banyak menggunakan layanan-layanan daring, perubahan ini juga terlihat lebih jelas di pasar dengan pertumbuhan cepat," tandasnya.
(fai)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1981 seconds (0.1#10.140)