Produksi gabah kering di Kaltim naik tipis
Rabu, 05 Maret 2014 - 13:31 WIB
Produksi gabah kering di Kaltim naik tipis
A
A
A
Sindonews.com - Meski tidak tinggi namun ada peningkatan produksi gabah kering oleh petani di Kalimantan Timur (Kaltim). Peningkatan ini dipicu produktivitas sawah yang terjadi di kabupaten dan kota se-Kaltim.
Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim merilis angka sementara produksi padi sepanjang 2013 mencapai 563.800 ton gabah kering. Meski peningkatan dari tahun sebelumnya tidak signifikan, namun ada kenaikan sebesar 1.891 ton.
"Ada peningkatan sebesar 1.891 ton gabah kering giling. Kenaikan produksi tersebut diperkirakan karena peningkaran produktivitas sawah setiap hektarenya," kata Kepala BPS Kaltim, Aden Goeltom, Rabu (5/3/2014).
Dia menjelaskan, pada 2013 rata-rata satu hektare sawah menghasilkan gabah kering mencapai 40,63 kwintal. Padahal, sebelumnya satu hektare sawah hanya menghasilkan 39,42 kwintal gabah kering. "Ada peningkatan produktivitas sawah setiap hektarenya sekitar 3,07 persen," ujarnya.
Jika dilihat per kabupaten dan kota, Kabupaten Berau, Kabupaten Paser, dan Kota Samarinda mengalami peningkatan produksi. Peningkatan produksi paling tinggi terjadi pada September hingga Desember 2013.
Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim merilis angka sementara produksi padi sepanjang 2013 mencapai 563.800 ton gabah kering. Meski peningkatan dari tahun sebelumnya tidak signifikan, namun ada kenaikan sebesar 1.891 ton.
"Ada peningkatan sebesar 1.891 ton gabah kering giling. Kenaikan produksi tersebut diperkirakan karena peningkaran produktivitas sawah setiap hektarenya," kata Kepala BPS Kaltim, Aden Goeltom, Rabu (5/3/2014).
Dia menjelaskan, pada 2013 rata-rata satu hektare sawah menghasilkan gabah kering mencapai 40,63 kwintal. Padahal, sebelumnya satu hektare sawah hanya menghasilkan 39,42 kwintal gabah kering. "Ada peningkatan produktivitas sawah setiap hektarenya sekitar 3,07 persen," ujarnya.
Jika dilihat per kabupaten dan kota, Kabupaten Berau, Kabupaten Paser, dan Kota Samarinda mengalami peningkatan produksi. Peningkatan produksi paling tinggi terjadi pada September hingga Desember 2013.
(izz)
