Bank Victoria sebar dividen Rp35 M
Bank Victoria sebar dividen Rp35 M
A
A
A
Sindonews.com - Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Victoria International Tbk (BVIC) hari ini, telah menyetujui pembagian dividen sebesar Rp35 miliar atau sekitar 13,33 persen dari laba bersih tahun buku 2013 yang sebesar Rp262,64 miliar.
"Kami telah melakukan RUPST tadi pagi, dan secara ringkas keputusannya menyetujui sebesar 13,33 persen dibayarkan sebagai dividen tunai untuk tahun buku 2013," ujar Presiden Direktur BVIC Eko R Gindo dalam Public Expose hari ini, Kamis (24/4/2014).
Dalam rapat tersebut, para pemegang saham juga menyetujui sebesar Rp25 miliar digunakan untuk pembentukan Dana cadangan. Sementara sisanya sekitar Rp202 miliar akan dibukukan sebagai laba ditahan.
"Dengan strategi yang tepat, kami mampu memenuhi harapan pemegang saham (shareholders) melalui pencapaian kinerja yang baik, melampaui target Rencana Bisnis Bank (RBB)," tandasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, BVIC sepanjang tahun 2013 telah berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp262,64 miliar, atau naik 27,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Pertumbuhan kinerja perseroan didukung meningkatnya loan to deposit ratio (LDR) sebesar 74,2 persen. Sedangkan beban operasional (BOPO) tercatat sebesar 81,6 persen.
Selain itu, BVIC juga mencatat pertumbuhan positif dari sisi kredit, dengan pertumbuhan perkreditan Bank Victoria yang mencapai Rp11,08 triliun atau sebesar 118,0 persen dari target RBB. Ini meningkat 46,1 persen dari 2012 yang sebesar Rp7,58 triliun.
"Kami telah melakukan RUPST tadi pagi, dan secara ringkas keputusannya menyetujui sebesar 13,33 persen dibayarkan sebagai dividen tunai untuk tahun buku 2013," ujar Presiden Direktur BVIC Eko R Gindo dalam Public Expose hari ini, Kamis (24/4/2014).
Dalam rapat tersebut, para pemegang saham juga menyetujui sebesar Rp25 miliar digunakan untuk pembentukan Dana cadangan. Sementara sisanya sekitar Rp202 miliar akan dibukukan sebagai laba ditahan.
"Dengan strategi yang tepat, kami mampu memenuhi harapan pemegang saham (shareholders) melalui pencapaian kinerja yang baik, melampaui target Rencana Bisnis Bank (RBB)," tandasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, BVIC sepanjang tahun 2013 telah berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp262,64 miliar, atau naik 27,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Pertumbuhan kinerja perseroan didukung meningkatnya loan to deposit ratio (LDR) sebesar 74,2 persen. Sedangkan beban operasional (BOPO) tercatat sebesar 81,6 persen.
Selain itu, BVIC juga mencatat pertumbuhan positif dari sisi kredit, dengan pertumbuhan perkreditan Bank Victoria yang mencapai Rp11,08 triliun atau sebesar 118,0 persen dari target RBB. Ini meningkat 46,1 persen dari 2012 yang sebesar Rp7,58 triliun.
(izz)
Explore More