Hampir 50% pekerja di Indonesia lulusan SD
A
A
A
Sindonews.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat data tenaga kerja Indonesia terbaru pada Februari 2014. Dalam catatan itu, jumlah orang yang bekerja di Indonesia 118,17 juta orang, sedangkan pengangguran mencapai 7,15 juta orang.
Kepala BPS, Suryamin mengatakan, angkatan kerja Indonesia tersebut masih didominasi lulusan SD ke bawah yang mencapai 55,3 juta orang atau mencapai 46,80 persen.
"Sedangkan pekerja lulusan SMP terbanyak kedua sebanyak 21,1 juta atau sekitar 17,82 persen," ucap Suryamin di kantor BPS, Jakarta, Senin (5/5/2014).
Namun, Suryamin menjelaskan, jumlah angkatan kerja lulusan SD ke bawah menurun jika dibandingkan Februari tahun lalu. Februari 2013 jumlah pekerja lulusan SD ke bawah mencapai angka 56,49 juta.
"Perbaikan kualitas penduduk yang bekerja ditunjukkan oleh kecenderungan menurunnya penduduk bekerja berpendidikan rendah dan meningkatkan pekerja berpendidikan tinggi," jelasnya.
Dalam data BPS, pekerja lulusan universitas memang ada sedikit peningkatan di Februari 2014. Pekerja lulusan universitas meningkat menjadi 8,85 juta orang. Angka ini sedikit naik dibanding Februari 2013 yang hanya 8,07 juta orang.
Sementara pekerja lulusan SMA meningkat menjadi 18,91 juta orang dibanding periode sama tahun lalu yang hanya 17,95 juta orang. Namun, lulusan diploma sedikit menurun dari 3,25 juta orang di Februari 2013 menjadi 3,13 juta orang Februari 2014.
"Dalam setahun terakhir, penduduk bekerja berpendidikan rendah menurun 76,8 juta oang. Sementara penduduk bekerja berpendidikan tinggi meningkat 11,3 juta orang atau 9,72 persen," tutupnya.
Kepala BPS, Suryamin mengatakan, angkatan kerja Indonesia tersebut masih didominasi lulusan SD ke bawah yang mencapai 55,3 juta orang atau mencapai 46,80 persen.
"Sedangkan pekerja lulusan SMP terbanyak kedua sebanyak 21,1 juta atau sekitar 17,82 persen," ucap Suryamin di kantor BPS, Jakarta, Senin (5/5/2014).
Namun, Suryamin menjelaskan, jumlah angkatan kerja lulusan SD ke bawah menurun jika dibandingkan Februari tahun lalu. Februari 2013 jumlah pekerja lulusan SD ke bawah mencapai angka 56,49 juta.
"Perbaikan kualitas penduduk yang bekerja ditunjukkan oleh kecenderungan menurunnya penduduk bekerja berpendidikan rendah dan meningkatkan pekerja berpendidikan tinggi," jelasnya.
Dalam data BPS, pekerja lulusan universitas memang ada sedikit peningkatan di Februari 2014. Pekerja lulusan universitas meningkat menjadi 8,85 juta orang. Angka ini sedikit naik dibanding Februari 2013 yang hanya 8,07 juta orang.
Sementara pekerja lulusan SMA meningkat menjadi 18,91 juta orang dibanding periode sama tahun lalu yang hanya 17,95 juta orang. Namun, lulusan diploma sedikit menurun dari 3,25 juta orang di Februari 2013 menjadi 3,13 juta orang Februari 2014.
"Dalam setahun terakhir, penduduk bekerja berpendidikan rendah menurun 76,8 juta oang. Sementara penduduk bekerja berpendidikan tinggi meningkat 11,3 juta orang atau 9,72 persen," tutupnya.
(gpr)