Holcim komitmen kembangkan pasar

Sindonews.com - Presiden Direktur PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB), Eamon Ginley menyadari, selain melambatnya perekonomian, naiknya berbagai biaya industri dan penurunan laba 2013, merupakan masa refleksi di tengah tren pertumbuhan jangka menengah.

"Kami fokus untuk memposisikan kesiapan perusahaan di masa depan, seiring dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lebih baik," ujarnya dalam RUPST SMCB, di Jakarta Selasa, (6/5/2014).

Eamon juga menjelaskan bahwa pada periode 2012-2013, Holcim berencana meningkatkan kapasitas produksi hingga hampir 40 persen menjadi 12,5 juta ton. Ini agar tetap kompetitif dan menjadi pemain yang diperhitungkan dalam industri.

"Sepanjang 2013 sejumlah kontrak telah kami tandatangani demi mencapai sasaran tersebut," katanya.

Hasilnya, lanjut dia, perusahaan akan menggandakan kapasitas produksi di Tuban dari 1,7 juta ton menjadi 3,4 juta ton per tahun. Kemudian, penyelesaian perluasan fasilitas pengelolaan limbah tahun ini akan melipatgandakan kekuatan perusahaan dalam bisnis layanan pengelolaan limbah.

Dia mengatakan, perusahaan terus memperluas cakupan pasar dengan pusat distribusi baru di Kalimantan dan Lampung.

"Sebuah kesepakatan strategis untuk penambangangan agregat di Jawa telah kami lakukan pada 2013. Itu untuk mendukung kegiatan beton siap pakai yang semakin meningkat, yang akan meningkatkan kemampuan pengiriman produksi ke konsumen hingga 20 persen di 2013," ungkapnya.

Selain itu, penggunaan jalur kereta dan fasilitas pengepakan baru telah meningkatkan kemampuan logistik dan pasokan Holcim. "Hal tersebut tentu akan mengurangi jumlah pengiriman melalui darat ke daerah-daerah yang dilayani perusahaan," pungkas Eamon.