BRI Genjot Penggunaan E-Money di Jateng

SEMARANG - Kartu Brizzi (kartu e-money) menjadi salah satu penyumbang terbesar untuk Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank BRI. Total dana yang berhasil dihimpun dari produk Brizzi sejak diluncurkan pada awal 2012 lalu kurang lebih Rp18,5 triliun untuk Kanwil Semarang.

”Hingga akhir tahun ini ditargetkan mencapai Rp20.3 triliun,” kata kepala Kantor BRI Wilayah Semarang Achmad Chairul Ghanie, Jumat (30/5/2014).

Dia mengaku untuk terus menggenjot perolehan DPK dari produk Brizzi, tahun ini pula Bank BRI menargetkan mampu menambah 50 ribu kartu Brizzi.

Pihaknya optimis, target penambahan kartu tersebut akan dapat dicapai, mengingat saat ini respon masyarakat untuk menggunakan Brizzi sebagai kartu pembayaran mendapat respon positif dari masyarakat.

“Brizzi kini tidak hanya ada di pusat perbelanjaan, tetapi juga di pusat-pusat kuliner, rumah makan, food court. Bahkan sudah sampai kampus-kampus, seperti di kantin-kantin Undip dan Unnes sudah tersedia Brizzi, karena mahasiswa dengan menggunakan Brizzi dapat makan di kantin dengan leluasa,” katanya.

Wakil Kepala Bidang Bisnis BRI Kanwil Semarang Subandi menambahkan, dengan kartu Brizzi, masyarakat tidak perlu membawa uang tunai. Masyarakat dapat memiliki Brizzi tanpa harus menjadi nasabah BRI karena dapat di top up di ATM manapun.

“Kartu ini memberikan kemudahan kepada masyarkat, untuk melakukan pembayaran. Jika dana habis bisa dilakukan top up melalui ATM,” katanya.